Find Us On Social Media :

Indonesia Surga Mineral yang Terancam Punah, Bagaimana Cara Menyelamatkannya?

By Afif Khoirul M, Rabu, 11 Oktober 2023 | 08:15 WIB

Ilustrasi -Tambang Batu Bara Pertama di Indonesia.

Biaya eksplorasi yang tinggi, regulasi yang rumit, serta tantangan geologi dan sosial menjadi kendala bagi peningkatan eksplorasi tambang di Indonesia.

Akibatnya, cadangan mineral yang diketahui saat ini belum mencerminkan potensi sebenarnya yang dimiliki oleh Indonesia.

- Kerusakan lingkungan akibat pertambangan. Pertambangan mineral menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan, seperti pencemaran udara, air, tanah, serta kerusakan hutan dan ekosistem.

Selain itu, pertambangan juga menyebabkan konflik sosial dengan masyarakat sekitar tambang, yang seringkali merasa tidak mendapatkan manfaat yang adil dari kegiatan pertambangan.

Kerusakan lingkungan dan sosial ini mengancam keberlanjutan pertambangan mineral di Indonesia.

Menghadapi ancaman habisnya pasokan mineral di Indonesia, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan oleh pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, antara lain:

- Meningkatkan efisiensi dan diversifikasi penggunaan mineral.

Penggunaan mineral harus dilakukan dengan lebih hemat dan efisien, serta diarahkan untuk mendukung industri strategis yang memiliki nilai tambah tinggi.

Selain itu, penggunaan mineral juga harus didiversifikasi dengan sumber energi dan bahan baku lain yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan, seperti energi terbarukan dan mineral kritis.

- Mendorong hilirisasi industri mineral. Hilirisasi adalah proses peningkatan nilai tambah dari bahan mentah menjadi produk jadi atau setengah jadi.

Hilirisasi dapat meningkatkan penguasaan teknologi, kemandirian ekonomi, serta penerimaan negara dari sektor pertambangan.

Baca Juga: Malaysia Kacau, Warga Berebut Air Mineral di Supermarket, Ini Pemicunya!