Find Us On Social Media :

Peristiwa Meletusnya Gunung Krakatau, Sang Pembelah Pulau Jawa dan Sumatera

By Afif Khoirul M, Sabtu, 26 Agustus 2023 | 10:10 WIB

Aktivitas Gunung Anak Krakatau.

Kaldera ini memisahkan Pulau Jawa dan Sumatera yang sebelumnya masih menyatu.

Dengan demikian, letusan Gunung Krakatau Purba lah yang membentuk Selat Sunda yang menjadi jalur penting bagi pelayaran internasional.

Dalam kaldera Krakatau, terdapat tiga pulau kecil yang merupakan sisa-sisa dari Gunung Krakatau Purba.

Ketiga pulau ini adalah Pulau Rakata, Pulau Sertung, dan Pulau Panjang.

Di antara ketiga pulau ini, Pulau Rakata adalah yang paling besar dan tertinggi.

Pulau ini memiliki ketinggian sekitar 813 meter dan merupakan puncak dari Gunung Krakatau Purba yang masih utuh.

Pada tahun 1927, muncul sebuah pulau baru di tengah kaldera Krakatau.

Pulau ini disebut sebagai Anak Krakatau karena merupakan hasil dari aktivitas vulkanik dari Gunung Krakatau Purba.

Anak Krakatau terus tumbuh dan mencapai ketinggian sekitar 338 meter pada tahun 2018.

Namun, pada tanggal 22 Desember 2018, Anak Krakatau meletus lagi dan menyebabkan runtuhnya bagian selatan pulau.

Runtuhnya bagian selatan pulau ini mengakibatkan terjadinya tsunami yang menewaskan lebih dari 400 orang di Banten dan Lampung.

Baca Juga: Letusannya Bisa Bikin Dunia Ketar-ketir, Gunung Krakatau Mendadak Keluarkan Aktivitas Berada di Level Siaga Tiga, Ini yang Sudah Terjadi Sejauh Ini

Saat ini, Anak Krakatau masih aktif dan terus mengalami perubahan bentuk. Ketinggian pulau ini saat ini sekitar 110 meter.

Meskipun demikian, Anak Krakatau tetap menjadi daya tarik wisata bagi para peneliti dan penggemar alam.

Pulau ini menawarkan pemandangan yang indah dan unik dari keajaiban alam yang terus berkembang.

Demikian artikel yang saya buat tentang Gunung Krakatau, Sang Pembelah Pulau Jawa dan Sumatera.