Find Us On Social Media :

Terungkap Alasan Ujian SIM di Indonesia Dibuat Sulit? Ini Penjelasan Kakorlantas Polri

By Afif Khoirul M, Jumat, 4 Agustus 2023 | 14:20 WIB

Foto ilustrasi tes praktek. Ada pelatihan ujian SIM zig-zag dan angka 8 gratis sampai bisa, simak jadwalnya.

Intisari-online.com - Bagi Anda yang ingin memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM), Anda mungkin pernah merasakan kesulitan dalam mengikuti ujian teori maupun praktik yang diselenggarakan oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri.

Banyak pemohon yang gagal dalam ujian tersebut karena tidak mampu menjawab soal-soal teori yang cukup rumit atau tidak bisa melewati rintangan-rintangan praktik yang menantang.

Namun, tahukah Anda bahwa ujian SIM tersebut memang sengaja dibuat sulit oleh Korlantas Polri?

Apa alasan di balik kebijakan ini?

Dan apa tujuan dari ujian SIM yang sulit ini?

Alasan Korlantas Polri Membuat Ujian SIM Sulit

Menurut Kepala Korlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi, ujian SIM dibuat sulit dengan tujuan untuk memastikan bahwa masyarakat yang mendapatkan SIM benar-benar memiliki kompetensi dan keterampilan yang mumpuni dalam mengemudikan kendaraan di jalan.

Hal ini penting untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan bagi pengendara dan pengguna jalan lainnya.

"Sebab jalan itu merupakan daerah yang berbahaya. Naik motor, mobil, di situ ada namanya kecepatan. Kulit dan daging, bertemu aspal. Oleh karena itu, mengapa tak sembarang orang diberikan ijin (hanya lulus SIM)," kata Firman.

Firman juga mengatakan bahwa ujian SIM sulit ini merupakan bentuk seleksi yang harus dilalui oleh pemohon.

Seleksi ini bertujuan untuk menguji pengetahuan, sikap, dan perilaku berkendara yang sesuai dengan peraturan lalu lintas dan norma-norma kesopanan di jalan.

Baca Juga: Mulai dari Jam Digital dan Tutup Botol di Rambut Mereka Hingga Kartu Sim di Telinga Mereka, Suku Dassanach dari Lembah Omo di Ethiopia Ini Ubah Sampah Jadi Perhiasan Cantik dan Tidak Ingin Menjualnya