Find Us On Social Media :

Sosok Buya Hamka, Guru Jusuf Hamka yang Sudah Dianggap Ayah Sendiri

By Afif Khoirul M, Senin, 12 Juni 2023 | 10:10 WIB

Buya Hamka merupakan sosok guru dari Jusuf Hamka.

Dari murid-mentor hingga ayah-anak, mereka menunjukkan bagaimana Islam dapat menyatukan hati yang berbeda latar belakang dan membawa kebaikan bagi sesama.

Buya Hamka tidak hanya berkiprah di bidang keagamaan, tetapi juga di bidang sastra.

Ia menulis banyak novel, cerpen, esai, dan biografi yang menggambarkan kehidupan masyarakat Indonesia, khususnya Minangkabau.

Salah satu novelnya yang terkenal adalah Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, yang menceritakan kisah cinta tragis antara Zainuddin dan Hayati yang terhalang oleh adat dan status sosial.

Novel ini telah diadaptasi menjadi film pada tahun 2013 dengan pemeran Herjunot Ali, Pevita Pearce, dan Reza Rahadian.

Selain itu, Buya Hamka juga menulis novel-novel lain seperti Di Bawah Lindungan Ka’bah, Merantau ke Deli, Dibalik Kerudung, dan Ayahku.

Novel terakhir ini merupakan biografi tentang ayahnya, Syekh Abdul Karim Amrullah, yang merupakan tokoh pelopor gerakan Islam Kaum Muda di Minangkabau.

Selain sastra, Buya Hamka juga menulis karya-karya keagamaan yang mendalam dan luas. Ia menulis Tafsir Al-Azhar, sebuah tafsir Al-Quran yang menggabungkan metode tahlili (analitis) dan mawdu’i (tematik).

Tafsir ini mencerminkan pemikiran Buya Hamka yang moderat, toleran, dan kontekstual.

Ia juga menulis Sejarah Umat Islam, sebuah buku sejarah yang mengulas perjalanan umat Islam dari masa Nabi Muhammad hingga masa modern.