Find Us On Social Media :

Pura-pura Menyerah Dan Kirim Wanita Cantik, Begini Siasat Panembahan Senopati Mataram Islam Taklukkan Madiun

By Moh. Habib Asyhad, Sabtu, 27 Mei 2023 | 09:20 WIB

Langkah Panembahan Senopati menguasa Jawa Timur semakin mudah setelah pasukan Mataram Islam berhasil menaklukkan Kadipaten Madiun.

Nah, di saat itulah Panembahan Senopati melakukan serangan dadakan yang membuat Adipati Madiun kalang kabut.

Mataram Islam pun menguasai Madiun, lalu dengan mudah mencaplok Kediri, Ponorogo, dan wilayah-wilayah lainnya.

Ada versi lain yang menyebut bahwa wanita yang dikirim oleh Panembahan Senopati adalah kerabatnya sendiri.

Ceritanya, selain bala tentara yang kuat, Adipati Madiun, Pangeran Jonggo Jumeno, punya keris sakti bernama keris Tundung Mediyun.

Oleh karena itu, untuk mengalahkannya diperlukan taktik yang cerdik.

Maka, Panembahan Senopati Nyai Ria Adisara yang merupakan bibi Pembayun, putri kesayangan Panembahan Senopati.

Nyai Riya ditugaskan untuk mempersembahkan bunga setaman, sebagai upaya mencuci kaki Panembahan Madiyun.

Ketika Nyai Riya Adisara berangkat ke Madiun, teliksandi Mataram langsung menyebar.

Mereka ditugaskan mengepung Kadipaten Madiun dengan formasi tapal kuda.

Nyai Riya Adisara sendiri hanya dikawal sedikit pasukan sebagai formalitas.

Awalnya Adipati Madiun agak curiga, tapi setelah melihat kecantikan Nyai Riya, keraguannya luluh.

Nyai Riya menyembah Adipati Madiun, menyatakan diri bahwa dia adalah utusan Mataram.