Find Us On Social Media :

Kisah Adipati Martoloyo, Keturunan Mataram Islam yang Berperan Melawan VOC

By Afif Khoirul M, Kamis, 11 Mei 2023 | 15:15 WIB

Ilustrasi - Adipati Mertoloyo.

Namun karena kewajiban kepada raja, Adipati Martopuro harus melaksanakan perintah untuk menangkap Adipati Martoloyo.

Keduanya saling bertikam hingga akhirnya tewas bersama-sama.

Adipati Martoloyo meninggal dunia dalam pertempuran melawan Adipati Martopuro, penguasa Jepara yang dikirim oleh Amangkurat II untuk menangkapnya.

Pertempuran ini terjadi di sebuah pertigaan di tengah Kota Tegal pada tahun 1678.

Adipati Martoloyo dan Adipati Martopuro adalah saudara seperguruan yang sama-sama belajar ilmu silat di bawah asuhan Ki Ageng Pengging.

Dalam pertempuran tersebut, Adipati Martoloyo menghunus keris Kiai Sepuh, sedangkan Adipati Martopuro menghunus keris Kiai Kasur.

Makam Adipati Martoloyo dan Adipati Martopuro terletak di Desa Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan.

Makam mereka berada di sebelah makam putra Adipati Martoloyo, yaitu Mangkunegoro II, yang juga gugur dalam perlawanan terhadap VOC.

Makam mereka menjadi tempat ziarah bagi masyarakat yang menghormati jasa-jasa mereka.

Kematian Adipati Martoloyo dan Adipati Martopuro menjadi lambang perlawanan terhadap VOC.

Pada saat itu tidak hanya dilakukan oleh rakyat jelata, tetapi juga oleh para bangsawan dan pejabat Mataram.

Baca Juga: Memiliki Makna Spiritual Sebagai Pelindung, Inilah Batik Parang Barong Sultan Agung Mataram Islam

Kisah mereka juga menjadi motivasi bagi generasi selanjutnya untuk terus berjuang melawan penjajahan.