Penulis
Intisari-online.com - Belakangan kasus Irjen Teddy Minahasa mencuat setelah dirinya divonis hukuman penjara seumur hidup oleh hakim.
Irjen Teddy Minahasa terlibat dalam kasus jual beli narkoba jenis sabu.
Namun, di balik rentetan peristiwa kasusnya ada sosok bernama Alex Bonpis yang merupakan gembong narkoba.
Sosok Alex Bonpis diketahui terlibat transaksi jual beli narkoba dengan Irjen Teddy Minahasa.
Namun, polisi berhasil menangkap Alex Bonpis, seorang bandar narkoba yang menjadi buronan.
Dia ditangkap di luar Jakarta pada Senin (16/1/2023) malam setelah tidak mengindahkan ultimatum polisi untuk menyerahkan diri.
Alex Bonpis terlibat dalam kasus narkoba Irjen Teddy Minahasa yang juga sudah menjadi tersangka.
Alex Bonpis adalah pria keturunan Ambon yang tumbuh besar di Kebon Pisang, Pademangan, Jakarta Utara.
Nama Alex Bonpis berasal dari singkatan nama tempat itu.
Nama asli Alex adalah Alex Alberta Lainata. Dia sebelumnya adalah pelayar sebelum masuk ke dunia narkoba.
Alex Bonpis dikatakan polisi sebagai salah satu penerima barang bukti narkoba dari Teddy Minahasa.
Baca Juga: Kasat Narkoba Polres Jaktim Tewas Tertabrak Kereta, Keluarga Sebut Ulah Mafia Narkoba
Alex Bonpis mendapatkan 1,7 kilogram sabu dari 5 kilogram sabu yang dijual oleh Teddy Minahasa lewat Kompol Kasranto, eks Kapolsek Pademangan.
Saat menggeledah rumah Alex Bonpis di Kampung Bahari, Jakarta Utara, polisi menemukan berbagai barang bukti seperti airsoft gun, mobil Alphard, fotokopi sertifikat, BPKB, dan beberapa ATM.
Polisi juga sudah melakukan tes urine kepada enam orang yang ditangkap bersama Alex Bonpis dan hasilnya negatif narkoba.
Polisi masih terus mencari aset lain milik Alex Bonpis yang diduga hasil dari bisnis narkobanya.
Polisi juga masih menyelidiki kasus ini untuk mengungkap jaringan narkoba yang melibatkan Alex Bonpis dan Teddy Minahasa.
Polisi masih terus mencari aset lain milik Alex Bonpis yang diduga hasil dari bisnis narkobanya.
Polisi juga masih menyelidiki kasus ini untuk mengungkap jaringan narkoba yang melibatkan Alex Bonpis dan Teddy Minahasa.
Selain itu, polisi juga mengungkap sosok Alex Bonpis di mata teman-teman dan tetangganya di Kampung Bahari.
Menurut mereka, Alex Bonpis sudah lama dikenal sebagai preman kampung yang ditakuti banyak orang.
Alex Bonpis juga jarang bersosialisasi dan tertutup dengan lingkungan sekitarnya.
Alex Bonpis berasal dari keluarga baik-baik dan terpelajar.
Ayahnya adalah seorang pegawai negeri sipil (PNS) dan ibunya adalah seorang guru.
Alex Bonpis sendiri memiliki tujuh bersaudara yang semuanya berprofesi sebagai pelaut atau anggota Brimob.
Alex Bonpis menikah dua kali dan memiliki lima anak.
Istri pertamanya meninggal dunia karena sakit dan istri keduanya masih hidup sampai sekarang.
Anak-anaknya ada yang tinggal bersama ibunya dan ada yang tinggal bersama ayahnya di Kampung Bahari.
Alex Bonpis dikabarkan memiliki harta kekayaan yang melimpah dari bisnis narkobanya.
Selain rumah dan mobil mewah, dia juga memiliki sejumlah tanah dan bangunan di Jakarta dan luar kota.
Polisi masih terus melacak aset-aset tersebut untuk dimasukkan dalam barang bukti perkara.