Find Us On Social Media :

Kasus di Balik Film The Crucifixion, Kematian Biarawati dalam Pengusiran Setan

By Mentari DP, Jumat, 17 Maret 2023 | 17:30 WIB

Film The Crucifixion adalah kisah nyata kasus pengusiran setan Tanacu tahun 2005.

Pada akhirnya dia meninggal dunia karena mati lemas dan dehidrasi.

Kasus ini langsung mengejutkan warga sekitar. Karena banyak dari mereka yang dibesarkan di panti asuhan seperti Cornici.

Mereka juga sering meminta bantuan spiritual atau makanan dan tempat tinggal.

Bahkan dalam jajak pendapat menunjukkan bahwa Gereja Ortodoks disebut sebagai institusi paling tepercaya di negara itu.

Dr. Gheorghe Silvestrovici, seorang psikiater yang merawat Cornici mengatakan bahwa pada April 2005, Cornici dirawat di rumah sakit jiwa di timur laut kota Vaslui.

"Dia mengira iblis sedang berbicara dengannya dan mengatakan kepadanya bahwa dia adalah orang yang berdosa," kata Dr. Silvestrovici.

"Padahal itu adalah gejala skizofrenia, dan dia mungkin mengalami episode pertamanya."

Biarawati itu diberi pengobatan dan dibebaskan pada 20 April untuk dirawat di biara Tritunggal Mahakudus di desa terdekat Tanacu, sebuah komunitas terpencil berpenduduk sekitar 1.000 orang di daerah perbukitan yang dibudidayakan dengan kebun anggur dan jagung.

Dia seharusnya kembali dalam 10 hari, tetapi dia tidak pernah kembali.

Ternyata, suatu hari episode Cornici kambuh dan pendeta dan para biarawati di sana diduga memimpin pengusiran setan.

Mereka mengatakan kepada media bahwa mereka mencoba untuk mengusir setan dari biarawati itu.

Baca Juga: Film 2012 yang Ceritakan Akhir Dunia, Benarkah Berasal dari Kalender Maya Kuno?