Find Us On Social Media :

Berusia 1 Abad Inilah Sejarah Bangunan Megah Gedung London Sumatera!

By Afif Khoirul M, Jumat, 10 Februari 2023 | 06:55 WIB

Foto Gedung London Sumatera.

Intisari-online.com - Berbicara soal bangunan megah, rupanya ada bangunan berusia 1 abad yang dibangun sebelum Indonesia merdeka.

Salah satu bangunan megah dan memiliki fasilitas mewah ini ternyata ada di Medan.

Bangunan tersebut, dikenal dengan nama Gedung London Sumatera.

Gedung tersebut merupakan salah satu landmark kota Medan yang lokasinya di tengah kota.

Meski disebut sebagai tempat bersejarah, bangunan ini masih utuh dan terawat hingga sekarang.

Bahkan konon usianya sudah lebih dari 1 abad sejak pertama kali dibangun oleh perusahaan asal Inggris.

Mengutip TribunnewsWiki, Gedung London Sumatera ini terletak di jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Medan.

Gedung London Sumatera ini dibangun oleh pengusaha asal Inggris pada tahun 1906 atau pada abad ke-18.

Gedung ini dibangun bersamaan dengan lahirnya Ratu Juliana dari Belanda.

Awalnya gedung ini dibangun sebagai kantor perkebunan karet Horison & Crossfield (H&C).

Perusahaan yang didirikan oleh Daniel Harrison, Smith Harrison, dan Joseph Crosfield pada tahun 1844 dari Liverpool.

Baca Juga: Lokasi Film Devil's Gate Ternyata Ada di Dunia Nyata, Ini Sejarahnya

Mereka mendirikam gedung itu untuk tujuan bisnis bidang import biji-bijian dan kopi.

Namun kemudian, Gedung London Sumatera ini dijual ke perusahaan Malaysia Sime Derby tahun 1982.

Kemudian baru dijual ke perusahaan London Sumatera Plantation.Ltd atau PT London Sumatera tahun 1994.

Perusahaan ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kelapa sawit dan karet.

Sementara itu berbicara mengenai gedung ini, merupakan gedung megah pertama pada masanya.

Bahkan bisa dibilang sebagai gedung termegah pertama di Pulau Sumatera.

Dibangun pada abad ke-18 gedung ini sudah memiliki fasilitas lift pertama di Pulau Sumatera.

Bahkan di Pulau Sumatera gedung ini dianggap sangat modern pada masanya.

Gedung ini dulunya juga dikenal dengan sebutan Gedung Juliana.

Kemudian disebut senagai Gedung London Sumatera, karena gedung ini mengadopsi gaya arsitektur rumah di London.

Ciri khasnya adalah jendela yang memanjang dan lebar, dengan tiang-tiang di depan pintu masuknya.

Baca Juga: Punya Sistem Drainase Canggih Pada Masanya, Inilah Benteng Van Den Bosch

Hal menarik dari gedung ini adalah, meski berusia cukup tua belum sempat mengalami revitalisasi.

Keasliam gedung ini masih mencapai 90 persen hingga saat ini.

Karena ada beberapa perbaikan kecil di beberapa ruangan pada gedung ini.

Oleh sebab itu, pemerintah Kota Medan menjadikan Gedung London Sumatera ini sebagai situs sejarah di Kota Medan.