Find Us On Social Media :

Skandalnya jadi Latar Film Bombshell, Inilah Sosok Roger Ailes, Presiden Fox News dengan Banyak Kasus

By Ade S, Sabtu, 14 Januari 2023 | 14:27 WIB

Sosok Roger Ailes dalam film Bombshell. Kisah nyata skandal dirinya menjadi inspirasi film tersebut.

Intisari-Online.com - Film Bombshell yang akan tayang di Bioskop TransTV, Sabtu (14 Januari 2023) ternyata diadaptasi dari kisah nyata.

Pertama kali rilis pada 2019, film ini dibintangi oleh Charlize Theron (sebagai Megyn Kelly), Nicole Kidman (sebagai Gretchen Carlson) dan Margot Robbie (sebagai Kayla Pospisil).

Dalam Bombshell, ketiganya dikisahkan sama-sama mengaku sebagai korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh Roger Ailes, Presiden Fox News dan CEO Fox Television Stations.

Roger Ailes juga terkenal sebagai konsultan politik senior dari Partai Republik di Amerika Serikat.

Setahun usai skandal pelecehan seksual yang melibatkan tiga bawahannya di FOx News mencuat, Roger Ailes meninggal dunia. Namun, benarkah karena dibunuh?

Baca Juga: Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tak Bisa Mengelak Lagi, Ahli Benarkan Pembunuhan Berencana Brigadir J Hingga Ragukan Pelecehan

Sebelum membahas mengenai sosok Roger Ailes, mari kita ulas dulu mengenai film Bombshell.

Seperti sempat disebutkan sebelumnya, film ini berkisah tentang skandal pelecehan seksual yang melibatkan petinggi Fox News.

Disutradai oleh Joy Roach, film ini bagaimana seorang Roger Ailes kerapa melakukan perbuatan tak pantas sejak dirinya menjabat sebagai eksekutif produser pada 1960.

Namun, baru pada 2016 skandal tersebut terungkap usai salah seorang reporter senior bernama Gretchen Carlos mengajukan gugatan.

Carlos mengaku bahwa pelecehan tersebut terjadi pada 2006 saat dirinya diiming-imingi kenaikan gaji asal sudi berhubungan intim dengan Roger Ailes.

Baca Juga: Terkuak Kedok Adnan Oktar, Pemimpin Sekte Seks Turkiye yang Dijatuhi Hukuman 8.658 Tahun Penjara

Namun, penolakan dan sikap diam Carlos malah direspons oleh Roger Ailes dengan pemutusan kontrak dari Fox News.

Keberanian Carlos pun pada akhirnya membuat dua sosok wanita lain yang sama-sama mengaku sebagai korban sang petinggi berani angkat bicara.

Megyn Kelly dan Kayla Pospisil memilih untuk membongkar perbuatan Roger Ailes, sembari mengumpulkan korban-korban lain yang disebutkan berjumlah lebih dari 20 orang.

Skandal ini pada akhirnya membuat Roger Ailes harus berhadapan dengan pengacara tersohor Rudy Giuliani dan pemilik dari Fox sendiri, yaitu Rupert Murdoch.

Lalu bagaimana respons dari Roger Ailes? Bagaimana pula akhir dari gugatan terhadap dirinya? Itulah yang dibahas dalam film Bombshell.

Melesat lalu menukik tajam

Riwayat hidup Roger Ailes dimulai dari kelahirannya pada 15 Mei 1940 di Warren, Ohio. Dia merupakan anak dari Robert Ailes, seorang mekanik, dan Donna Ailes, seorang ibu rumah tangga.

Ailes menyelesaikan sekolah menengah di Warren Western Reserve High School dan kemudian menyelesaikan studi di Ohio University.

Setelah lulus, Ailes memulai kariernya di dunia televisi sebagai asisten produksi di The Mike Douglas Show pada tahun 1962. Dia kemudian pindah ke perusahaan televisi lain seperti CNBC dan America's Talking.

Pada tahun 1996, Ailes ditunjuk sebagai presiden dan CEO Fox News, di mana ia bertanggung jawab atas pengembangan dan pengelolaan saluran berita. Dia juga menjabat sebagai CEO Fox Television Stations.

Baca Juga: Ketika Tidak Ada Saksi dan Bukti Soal Pelecehan Seksual Selain Pengakuan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

Selama masa kepemimpinannya, Fox News menjadi saluran berita terpopuler di Amerika Serikat dan Ailes menjadi salah satu tokoh televisi dan politik paling berpengaruh di negara tersebut.

Selain menjabat sebagai presiden Fox News, Ailes juga memainkan peran penting dalam kampanye presiden Amerika Serikat sebagai konsultan politik senior Republik. Dia membantu George H. W. Bush dalam kampanye presiden 1988 dan juga membantu George W. Bush dalam kampanye presiden 2000.

Namun, di tengah kariernya yang gemerlap, Ailes justru diduga kerap melakukan pelecehan seksual kepada rekan-rekan kerjanay di Fox News.

Kariernya pun hancur seketika pada 2016 usai beberapa wanita memutuskan untuk memberanikan diri mengajukan gugatan atas pelecehan seksual yang dilakukan oleh Ailes.

Tak lama usai gugatan yang memaksanya untuk melepas posisi menterengnya di Fox News, Roger Ailes meninggal dunia.

Seperti dilansir dari hollywoodreporter.com, Sabtu (14/1/2023), Roger dipastikan meninggal dunia karena stroke yang dideritanya. Bukan karena dibunuh.

Pria penuh skandal

Selain skandal pelecehan seksual yang mencuat satu tahun sebelum dirinya wafat, Robert Ailes ternyata tersandung beberapa kasus lain. Bahkan setelah kematiannya.

Dalam kampanye politik,  Ailes diketahui telah memainkan peran penting dalam kampanye presiden Amerika Serikat dan menjadi konsultan politik senior Republik, beberapa kontroversi yang melibatkan politik yang dikelola oleh Ailes di masa lalunya.

Sementara dalam hal pengaruh media, Fox News yang dikelola Ailes diketahui memiliki pengaruh yang cukup besar dalam pemberitaan dan opini publik di Amerika Serikat, beberapa kritik menuduh Fox News yang dikelola Ailes memberikan pandangan yang tidak seimbang dan bersifat manipulatif.

Selain itu, Roger Ailes juga terlibat dalam skandal rasisme yang mencuat pada 2018, saat sebuah laporan mengungkapkan bahwa Ailes mengecam kebijakan rasisme di Fox News, termasuk mendiskriminasi karyawan kulit hitam dan mendorong narasi yang menyebarluaskan stereotip ras.

Terakhir, pada 2019 atau 2 tahun setelah dirinya wafat, nama Roger Ailes terseret skandal kekerasan di mana sebuah laporan mengungkapkan bahwa Ailes mengizinkan suasana kerja yang sangat keras dan mengabaikan laporan kekerasan yang dilaporkan oleh karyawan Fox News.

Baca Juga: Diceritakan Putri Candrawathi, Ungkap Begini Kejadian Saat Berigadir J Melakukan Pelecehan Seksual