Find Us On Social Media :

Sampai Picu Ucapan Rasis, Ini Makna Bisht yang Dikenakan Lionel Messi saat Angkat Trofi Piala Dunia

By Ade S, Senin, 19 Desember 2022 | 13:27 WIB

Bisht yang dikenakan Lionel Messi kala mengangkat trofi Piala Dunia.

Memicu rasisme

Sayangnya, tanpa mau menggali lebih dalam dari makna pemberian bisht, beberapa pihak malah melontarkan kritik pedas kepada pihak Qatar.

Gary Lineker, mantan pesepak bola asal Inggris, menyebut pemberian bisht kepada Lionel Messi sebelum menaiki podium sebagai sesuatu yang memalukan.

"Itu terlihat memalukan, mereka menutupi Messi dengan seragam Argentinanya," tutur Gary Lineker seperti dilansir dari Mirror.

Kritik lain juga dilontarkan oleh Pablo Zabaleta, mantan bek timnas Argentina yang mempertanyakan keputusan pemberian bisht.

Baca Juga: inilah Isi Surat Menyentuh Hati Guru Masa Kecil Lionel Messi, Sebelum Final Piala Dunia 2022

Komentar-komentar tersebut pun kemudian dianggap sebagai sebuah komentar bernada rasis oleh beberapa pihak.

Mereka menganggap kritikan tersebut tak ubahnya sebuah islamofobia atau komentar anti-Arab yang umum dilontarkan oleh orang Barat.

Padahal, menurut pendukung pengenaan bisht, jubah hitam tersebut justru menunjukkan penghargaan tertinggi kepada Lionel Messi.

Tak sedikit yang kemudian membayangkan komentar para komentator tersebut jika Messi mengenakan ban lengan pelangi "one love" yang sempat memicu kontroversi di awal-awal Piala Dunia 2022 digelar.

Baca Juga: Kerap Disandingkan dengan Maradona, Putra Sang Legenda Itu Justru Ungkap Hal Ini Soal Lionel Messi

Serangan balik tak berhenti sampai di situ. Salah satu akun malah membandingkan foto Lionel Messi saat mengenakan bisht dengan foto Pele saat mengenakan Sombrero saat memenangi Piala Dunia 1970.

Sombrero sendiri merupakan topi tradisional milik Meksiko, yang tidak lain merupakan tuan rumah dari Piala Dunia pada tahun tersebut.

Baca Juga: Bukan Sembarang Nama, Rupanya di Argentina Menamai Seorang Anak dengan Nama Messi Tidak Mudah, Ini Alasannya