"Aktor intelektualnya ya dia (Ferdy Sambo)."
"Pasti perkiraan ini, pemberatan hukuman akan dihadapi oleh Sambo," ujar Romli dalam program Rosi di Kompas TV, Kamis (8/12/2022).
Romli menilai Ferdy Sambo agak sulit bisa lepas dari hukuman maksimal dalam 2 pasal dakwaan jaksa penuntut umum.
Romli juga menilai pernyataan Sambo yang tidak mengaku ikut menembak Yosua justru bisa semakin memperberat tuntutan jaksa dan vonis hakim.
Sebab menurut Romli, dari rekonstruksi terlihat Sambo memperagakan turut menembak Yosua yang sudah tertelungkup usai ditembak Bharada Richard Eliezer.
"Itu dalam rekonstruksi, lho."
"Jadi jelas Sambo menembak setelah Eliezer."
"Ketika Eliezer menembak, itu belum terampas nyawanya."
"Belum mati, (Yosua) mati dengan tembakan terakhir dari Sambo," ujar Romli.
"Keterangan ini malah memberatkan Sambo," ujar Romli.
Dalam kasus ini, Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi, didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap Yosua bersama dengan Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal Wibowo, dan Kuat Ma'ruf.