Find Us On Social Media :

Akhiri Tradisi Selama 200 Tahun, Raja Charles III Ogah Tinggal di Istana Buckingham, Apa Alasannya?

By K. Tatik Wardayati, Senin, 17 Oktober 2022 | 12:30 WIB

Akhiri tradisi, Raja Charles III ogah tinggal di Istana Buckingham setelah penobatannya, apa alasannya?

Kaum royalis telah lama khawatir bahwa Charles akan menjadi raja yang ikut campur, orang yang tidak akan menerima perannya sebagai raja konstitusional dan malah ingin membuat perubahan.

Dengan meninggalkan tradisi yang berjalan hampir 200 tahun, ini mungkin merupakan pesan bahwa ketakutan itu benar-benar terjadi.

Untuk saat ini, Raja Charles III telah menjelaskan bahwa dia ingin tetap berada di Clarence House, yang berjarak hanya berjalan kaki singkat dari Istana.

Raja Charles III hanya akan terus menggunakan Istana Buckingham sebagai markas administrasinya.

Sebuah sumber mengatakan kepada Sunday Times bahwa Charles maupun Camilla bukanlah ‘penggemar’ Istana Buckingham.

Mereka punya banyak pilihan lain, seperti ketika tidak di Clarence House, mereka akan membagi waktu antara rumah mereka di Highgrove di Gloucestershire, Sandringham di Norfolk, dan Birkhall di perkebunan Balmoral.

“Saya tahu dia bukan penggemar ‘rumah besar’, begitu dia menyebut istana,” kata salah satu sumber, melansir dari Marca.

“Dia tidak melihatnya sebagai rumah masa depan yang layak atau rumah yang sesuai dengan tujuan di dunia modern. Dia merasa bahwa pemeliharaannya, baik dari segi biaya dan lingkungan, tidak berkelanjutan.”

Namun, kita masih harus melihat apa nanti rencana Raja Charles III untuk Istana Buckingham dan bagaimana dia akan menggunakannya.

Yang pasti, rakyat Inggris berada di era baru dan sangat berbeda untuk Kerajaan Inggris.

Baca Juga: Dianggap Bawa Kutukan, Kisah Batu Misterius pada Mahkota Kerajaan yang Akan Dipakai Raja Charles III

 Baca Juga: Raja Charles III Akan Dimahkotai pada Mei 2023; Inilah Asal-usul Ritual Kuno Kerajaan Inggris Itu

 Temukan sisi inspiratif Indonesia dengan mengungkap kembali kejeniusan Nusantara melalui topik histori, biografi dan tradisi yang hadir setiap bulannya melalui majalah Intisari. Cara berlangganan via https://bit.ly/MajalahIntisari