Intisari-Online.com – Sepertinya, apa yang sudah dilakukan Pangeran Andrew juga mempengaruhi anak-anaknya.
Dalam sebuah artikel tentang Keluarga Kerajaan Inggris, dijelaskan tentang rencana Raja Charles III untuk merampingkan Monarki.
Anggota inti Kerajaan benar-benar meninggalkan Pangeran Andrew karena skandal seks dan kepribadiannya secara keseluruhan.
Laporan dari pakar Kerajaan Marlene Koeing melalui The Express menunjukkan bahwa Raja Charles III juga dapat melucuti anak-anak Pangeran Andrew dari gelar Putri mereka.
Dan ini pastinya akan mengakibatkan Putri Beatrice dan Putri Eugenie mendapatkan penurunan peringkat besar-besaran.
Meskipun Koeing, melansir Marca, mengatakan bahwa keputusan ini sangat teknis, namun skandal Pangeran Andrew juga muncul pada saat yang sama Raja Charles III dikabarkan akan membuat keputusan ini.
Ini yang dijelaskan Koeing, “Ya, akan ada perubahan, dan itu bisa termasuk menurunkan Beatrice dan Eugenie ke gaya putri seorang Duke. Ini dilakukan dalam Letters Patent 1917 untuk cicit di garis laki-laki.”
"Itulah sebabnya Duke of Gloucester saat ini dan Duke of Kent saat ini (yang merupakan cucu laki-laki) adalah yang terakhir memiliki HRH dan Pangeran karena anak-anak mereka bukan bangsawan.
Charles memang akan membuatnya lebih ketat tetapi akan harus dilakukan pertama dan terutama dengan suksesi kesetaraan gender, yang kebanyakan orang lupakan."
Lalu, bagaimana para Putri ini nantinya akan dipanggil?
Putri Beatrice adalah putri tertua Pangeran Andrew dan Putri Eugenie adalah putri bungsu.
Beatrice, 34, dan Eugenie, 32, adalah putri Andrew dan Sarah Ferguson.
Pasangan itu mengalami perceraian yang dipublikasikan pada tahun 1996, tetapi pasangan itu tetap relatif ramah selama bertahun-tahun.
Jika keputusan Raja Charles III itu terjadi, maka gelar kerajaan mereka akan diturunkan masing-masing menjadi Lady Beatrice dan Lady Eugenie.
Ketika Ratu Elizabeth II masih memerintah, dia mengubah aturan agar anak-anak Pangeran William bisa disebut Pangeran dan Putri.
Tetapi Raja Charles III mempertahankan pada tradisi lama terlepas semua omongan tentang hubungan buruk dengan saudaranya.
Pada tahun 2019, Pangeran Andrew berbicara untuk pertama kalinya dan berusaha untuk mengatasi hubungannya dengan Epstein dan tuduhan bahwa dia telah melakukan pelecehan seksual terhadap Virginia Giuffre yang saat itu berusia 17 tahun, dalam sebuah wawancara dengan BBC.
Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle meninggalkan tugas kerajaan senior dan pindah ke Amerika Serikat pada tahun 2020, karena apa yang mereka gambarkan sebagai intrusi media Inggris dan sikap rasis terhadap keluarga mereka.
Sementara Pangeran Andrew, yang dicopot dari gelar kerajaan dan perlindungannya pada tahun 2022, juga dilarang menggunakan gelar HRH (Yang Mulia).
Baca Juga: Apakah Anak-anak Ratu Permaisuri Camilla, Istri Raja Charles III, Peroleh Gelar Kerajaan Inggris?
Baca Juga: Raja Baru, Rumah Baru, Masih Jadi Perdebatan Apakah Nama Keluarga Raja Charles III?
Temukan sisi inspiratif Indonesia dengan mengungkap kembali kejeniusan Nusantara melalui topik histori, biografi dan tradisi yang hadir setiap bulannya melalui majalah Intisari. Cara berlangganan via https://bit.ly/MajalahIntisari