Find Us On Social Media :

Pantas Berani 'Todong' Polisi Terlibat Konsorsium 303 Judi Online, Tak Hanya Brigjen Hendra Kurniawan IPW Blak-Blakan Kantongi Sederet Bukti Ini, Banyak Anggota Polisi Bisa Terseret?

By Afif Khoirul M, Rabu, 21 September 2022 | 13:55 WIB

Kapolri Jenderal Listyo Sigit angkat suara terkait kabar keterkaitan Ferdy Sambo dalam Konsorsium 303 serta judi online

Intisari-online.com - Mencuatnya kasus pembunuhan Brigadir J, turut membuka sejumlah isu di tubuh kepolisian Indonesia.

Termasuk di dalamnya ada Konsorsium 303 Judi Online, yang melibatkan anggota kepolisian Republik Indonesia.

Sejak bergulirnya penyelidikan pembunuhan Brigadir J, sejumlah kejanggalan ditemukan.

Salah satunya ketika Brigjen Hendra Kurniawan, yang pergi ke Jambi menggunakan Jet Pribadi yang dibiayai oleh judi online.

Indonesia Police Watch (IPW) pun blak-blakan mereka sudah mempunyai sejumlah bukti yang bisa membuat anggota polisi terseret ke dalamnya.

Menurut Ketua IPW, dikutip dari KompasTV Selasa (20/9/22), Sugeng Teguh Santoso mengungkapkan pihaknya memiliki sejumlah bukti aliran dana judi online.

Aliran tersebut mengarah ke sejumlah anggota Kepolisan Negara Republik Indonesia (Polri).

"Kami pasti punya alat bukti. Kami akan sampaikan kalau diperiksa penyidik," kata Sugeng melalui siaran Sapa Indonesia Malam, di KompasTV (20/9).

Hal ini membuka informasi terkait penggunaan jet pribadi oleh Brigjen Hendra Kurniawan, yang dibayai oleh judi online.

Menurut Sugeng, ia menyebut Direktur Utama PT. Pakarti Putra Sang Fajar, Yoga Susilo, yang terkait dengan bandar judi online, yang membiayai penyewaan jet pribadi tersebut.

Namun, menurutnya kasus Hendra Kurniawan ini hanyalah sebagian kecil dari paparan bukti yang dikumpulkan IPW.

"Jangankan hanya itu (Hendra Kurniawan), banyak nama yang disebut mendapatkan dana dari Konsorsium 303, seperti pembelian cerutu, hingga perjalanan ke luar negeri," katanya.