Find Us On Social Media :

Sederet Puisi Chairil Anwar yang Menyayat Hati, tentang Kesepian hingga Kehilangan

By Khaerunisa, Rabu, 27 Juli 2022 | 15:00 WIB

Ilustrasi puisi Chairil Anwar.

Membawaku karangan kembang

Mawar merah dan melati putih:

Darah dan suci

Kau tebarkan depanku

Serta pandang yang memastikan: Untukmu.

Sudah itu kita sama termangu

Saling bertanya: Apakah ini?

Cinta? Keduanya tak mengerti.

Sehari itu kita bersama. Tak hampir-menghampiri.

Ah! Hatiku yang tak mau memberi

Mampus kau dikoyak-koyak sepi.

 Baca Juga: Beberkan Fakta Baru yang Menggemparkan Bahwa Brigadir J Tidak Tewas di Perjalanan Magelang-Jakarta, Komnas HAM Mendesak Bharada E Temui Komnas HAM Sesegera Mungkin