Find Us On Social Media :

Berusia 8.000 Tahun, Patung ‘Ibu Dewi’ Yarmukian dari Budaya Neolitik Ini Ditemukan di Israel dari Situs Pemukiman Seluas 20 Hektar, Terkesan Cara Pembuatan Patung yang Rumit

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 19 Juli 2022 | 12:05 WIB

Patung 'Ibu Dewi' Yarmukian yang ditemukan dalam penggalian di Israel.

Mereka meyakini bahwa Ibu Dewi ini adalah bagian dari kultus kesuburan Yarmukian.

Menurut para ahli, patung keramik wanita ini menjadi ciri khas budaya Yarmukian, ini menjadi salah satu contoh terbesar dari patung yang ditemukan.

Digambarkan sebagai seorang wanita besar, duduk dengan pinggul besar, topi runcing yang unik dan dikenal sebagai mata ‘biji kopi’ dan hidung besar.

Satu tangan diposisikan di pinggulnya dan yang lain di bawah payudaranya.

Meskipun dijuluki mata ‘biji kopi’, mata tradisional patung itu lebih mungkin mewakili biji gandum, atau lebih mungkin jelai.

Semua detail kecil dari patung itu penting untuk simbolisme pemujaannya, dan proses pembuatan patung semacam itu melibatkan metode rumit membungkus dan melapisi tanah liat di sekitar inti silinder pusat.

Benar-benar mengesankan, dan merupakan cara yang sangat rumit untuk membuat patung yang tidak mudah dibuat itu.

Budaya Yarmukian berada pada titik transisi manusia yang dramatis dari budaya mencari makan ke pemukiman permanen, yang mengubah perkembangan arsitektur, melansir smithsonianmag.

Dinamakan demikian karena penemuan sisa-sisa arkeologi di situs Sha’ar Hagolan tertanggal 6.400-6.00 SM di dekat tepi utara Sungai Yarmuk di Lembah Yordan tengah.

Menurut Eirikh-Rose, 8.000 tahun yang lalu, penduduk di situs ini mulai menggunakan bejana tembikar dan memproduksinya secara massal.

Menjadi budaya pertama dari revolusi Neolitik yang menggunakan dan membuat bejana tembikar dalam skala besar, tidak hanya satu mangkuk di sini dan satu mangkuk di sana.

Melansir dari Jerusalem Post, penggalian sebelumnya di situs Sha’ar Hagolan menemukan jalan-jalan yang direncanakan, halaman rumah, dan patung-patung ‘Ibu Dewi’ yang lebih kecil, serta patung-patung wajah kerikil dan patung-patung mata.