Intisari-Online.com – Selama penggalian di Israel Utara, para arkeolog menemukan sebuah bengkel keramik kuno.
Mereka percaya bahwa bengkel keramik kuno itu sudah ada sejak bengkel keramik kuno.
Ketika melakukan penggalian di Shlomi, Otoritas Barang Antik Israel menemukan sebuah pabrik keramik yang menyimpan guci dan wadah anggur yang dibuat 1.600 tahun yang lalu.
Tim yang bertanggung jawab atas penggalian ini mencatat bahwa bengkel ini berisi tempat pembakaran batu yang dibangun dengan sangat hati-hati untuk jangka waktu tersebut.
Joppe Gosker, kepala penggalian ini menyataka bahwa, ‘Apa yang membuat karya tembikar begitu istimewa adalah tempat pembakarannya yang unik, dipahat di batuan dasar, dan tidak seperti kebanyakan tempat pembakaran yang kita kenal yang terbuat dari batu, tanah, dan lumpur.”
Tempat pembakaran khusus ini terbuat dari dua ruang terpisah.
Yang pertama berupa kotak api tempat tinder akan dibakar.
Ruang kedua merupakan tempat tembikar ditempatkan agar mengeras.
Menurut Gosker, “Puing-puing keramik yang menumpuk di sekitar tempat pembakaran menunjukkan bahwa dua jenis kapal diproduksi di sini.”
Tim arkeolog juga menemukan berbagai macam fragmen yang disimpan dalam berbagai toples, selama penggalian tersebut.
Tidak hanya temuan itu, tim arkeolog juga menemukan wadah yang dikenal sebagai amphora.
Bejana-bejana itu memiliki pegangan yang besar dan digunakan untuk menyimpan anggur.
Tempat pembakaran unik ini bukan satu-satunya penemuan yang menakjubkan.
Karena selama penggalian tersebut, tim arkeolog juga menemukan sistem penyimpanan air kuno.
Menurut para ahli, kondisi geologis Shlmoi membuat tempat ini ideal untuk tempat pembakaran yang unik itu.
Daerah ini penuh dengan batuan dasar berkapur, yang cukup lunak untuk digali dan juga cukup kuat untuk menahan suhu pembakaran yang panas.
Penemuan yang menakjubkan ini bukan satu-satunya tempat pembakaran unik yang ditemukan di Israel.
Tim arkeolog juga menemukan salah satu tungku kaca tertua yang diketahui manusia.
Tempat pembakaran khusus ini ditemukan di dekat Haifa dan berasal dari periode Romawi akhir.
Penggalian tersebut berlangsung selama enam bulan, lalu tim datang untuk menyelidiki daerah tersebut sebelum pembangunan daerah perumahan dimulai.
Menurut Otoritas Barang Antik Israel, sebagian area akan menggunakan situs bersejarah itu sebagai taman arkeologi yang akan dibuka untuk umum.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari