Banyak orang Korea Selatan ‘tidak melihat menyimpan abu di dalam guci, atau menaburkan abu di alam, sebagai bentuk untuk menghormati orang mati’.
Pemakaman Korea berakar pada Konfusianisme, meskipun beberapa orang Korea Selatan mengidentifikasi sebagai Konfusianisme.
Merupakan bagian dari kewajiban keluarga kepada anggota keluarga yang telah meninggal untuk menghormati orang yang telah meninggal dan mengingat mereka dengan cara yang memungkinkan arwah orang yang telah meninggal dapat berpindah dengan selamat ke alam baka.
Jika tidak, maka roh orang mati bisa menjadi hantu pengembara.
Maka, sangat penting bagi orang Korea Selatan untuk menghormati orang yang telah meninggal dan banyak yang memilih ritual kematian menjadikan manik-manik kematian.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di