Find Us On Social Media :

Pimpin China dari Barbarisme ke Peradaban yang Lebih Baik, Inilah Legenda Kaisar Kuning, Tunggangi Naga Kuning Bersama Puluhan Pejabatnya Naik ke Surga di Siang Bolong, Disaksikan Ribuan Rakyatnya

By K. Tatik Wardayati, Jumat, 1 Juli 2022 | 16:05 WIB

Legenda Kaisar Kuning, tunggangi naga untuk naik ke Surga bersama puluhan pejabatnya.

Intisari-Online.com – Menurut legenda China, Kaisar Kuning (2698-2598 SM) memimpin peradaban China dari barbarisme ke peradaban modern.

Orang China menganggapnya sebagai nenek moyang peradaban Tionghoa.

Setelah Shen Nong, Kaisar Kuning mengambil tanggung jawab untuk menjaga stabilitas seluruh wilayah.

Dia memimpin orang-orang untuk menetap di Lembah Sungai Kuning dan mengubah cara hidup mereka dari berburu menjadi membangun rumah, beternak, dan bercocok tanam.

Selama pemerintahan Kaisar Kuning, masyarakat hidup stabil dan budaya pun semakin diperkaya.

Ada banyak penemuan termasuk perahu, gerobak, senjata, bahasa tertulis, musik, kalender, pakaian, obat-obatan, aritmatika, tembikar, produksi sutra, kompas, dan tempat tinggal kerajaan.

Orang China menganggap zaman Kaisar Kuning sebagai fondasi peradaban China.

Beberapa kaisar yang mengikuti Kaisar Kuning, seperti Yao, Shun, Yu, dan Tang, semuanya adalah keturunannya.

Ada banyak legenda tentang bagaimana Kaisar Kuning mengejar Dao, melansir Clear Harmony.

Sejarawan Sima Qian dalam ‘Catatan Sejarah’ menulis bahwa Kaisar Kuning mendapatkan kuali berharga dan bimbingan ilahi, sehingga menganggap Kaisar Kuning sebagai praktisi pencerahan penuh.

Menurut legenda, setelah berhasil mencapai pencerahan, dia mengatur keadaannya sambil berlatih alkimia dan meditasi.

Pada tahun 2598 SM, Kaisar Kuning memasang kaki tiga besar di kaki Jembatan Gunung.