Penulis
Intisari-Online.com - Inilah cara mengatasi sembelit dengan mengonsumsi makanan pelancar BAB.
BAB kurang lancar tak jarang dianggap sebagai hal sepele, tapi ini tidak boleh dibiarkan.
Selain mengganggu kenyamanan, susah buang air besar juga bisa menjadi gejala penyakit tertentu.
Jika susah buang air besar berlangsung lama, jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter.
Sementara itu, untuk pertolongan pertama saat mengalami sembelit, Anda bisa coba mengonsumsi beberapa makanan pelancar buang air besar.
Menurut National Digestive Disease Information Clearinghouse, sembelit merupakan kondisi ketika BAB kurang dari tiga kali dalam seminggu, sulit dan nyeri BAB, serta feses keras, kering, dan kecil.
Beberapa orang memang biasanya hanya BAB beberapa kali dalam seminggu. Sembelit terjadi ketika BAB lebih jarang dari biasanya.
Berikut ini makanan yang bisa Anda konsumsi untuk melancarkan BAB, mengatasi sembelit.
Baca Juga: Titik Pijat Kaki untuk Sakit Perut, Bisa Dilakukan pada Anak-anak, Begini Caranya!
1. Roti gandum murni
Untuk melancarkan pencernaan, salah satunya dapat dikonsumsi roti gandum.
Roti gandum termasuk makanan kaya serat yang baik untuk pencernaan.
Dua iris (sekitar 62 gram) roti gandum murni dapat mengandung 4 gram serat makanan.
Sementara itu, penelitian telah menemukan roti gandum murni lebih efektif dalam meredakan sembelit daripada roti gandum biasa atau obat pencahar.
Sebuah studi pada 51 orang dewasa dengan konstipasi menyelidiki efek dari memakan 8,5 ons (240 gram) roti gandum per hari.
Partisipan yang makan roti gandum menunjukkan penurunan 23 persen gejala sembelit, dibandingkan dengan mereka yang makan roti gandum biasa.
Roti gandum murni biasanya lebih padat dan lebih gelap dari roti biasa dan memiliki rasa yang lebih kuat.
Baca Juga: Bahasa Apa yang Umumnya Dipakai Prasasti-prasasti Kerajaan Sriwijaya? Ini Dia
2. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan, termasuk kacang polong adalah makanan murah, namun kaya serat.
Misalnya, 1 cangkir (182 gram) kacang navy yang dimasak, dapat mengandung 19,1 gram serat, yang merupakan 80 persen dari kebutuhan serat yang direkomendasikan.
Kacang-kacangan rata-rata mengandung campuran serat yang tidak larut dan serat larut.
3. Ubi Jalar
Bisa juga mengonsumsi ubin jalar untuk mengatasi sembelit.
Ubi jalar mengandung jumlah serat yang baik untuk membantu mengatasi sembelit.
Satu ubi jalar berukuran sedang (sekitar 114 gram) dapat mengandung 3,8 gram serat, yang merupakan 15 persen dari kebutuhan serat yang direkomendasikan.
Baca Juga: Bukti Peninggalan Kerajaan Majapahit, Berikut Daftarnya Mulai dari Candi, Prasasti hingga Kitab
4. Bayam dan bokoli
Melansir Medical News Today, sayuran hijau seperti bayam dan brokoli tidak hanya kaya akan serat, tetapi juga menjadi sumber vitamin C, vitamin K, dan folat yang baik bagi tubuh.
Sayuran ini terbukti dapat membantu menambah volume dan berat pada tinja, yang membuatnya lebih mudah untuk melewati usus.
Satu cangkir bayam dimasak dapat mengandung 4,3 gram serat, atau 17 persen dari jumlah kebutuhan serat harian yang direkomendasikan.
Sedangkan brokoli dapat mengandung 3,6 gram serat per tangkai (sekitar 150 gram bahan). Jumlah ini setara dengan 16 persen dari jumlah kebutuhan serat harian yang direkomendasikan.
5. Alpukat
Jika Anda lebih suka mengonsumsi buah untuk mengatasi sembelit, salah satunya adalah alpukat.
Buah alpukat, khususnya alpukat hijau termasuk jenis buah yang banyak mengandung serat, yakni mencapai 2,2 gram per 100 gram bahan.
Kandungan serat dalam buah ini berguna untuk melancarkan saluran pencernaan dan mencegah konstipasi atau sembelit.
6. Buah pir
Bisa juga mengonsumsi buah pir untuk mengatasi sembelit.
Pir juga kaya serat, yakni dapat mengandung sekitar 5,5 gram serat dalam 1 buah berukuran sedang (sekitar 178 gram), sehingga baik untuk sistem pencernaan.
Selain mengandung serat tinggi, buah pir sangat kaya akan senyawa fruktosa dan sorbitol, dibandingkan dengan buah-buahan lainnya.
Fruktosa adalah jenis gula yang dapat merangsang gerakan usus, sehingga baik untuk pencernaan.
Buah pir juga mengandung gula alkohol sorbitol. Seperti halnya fruktosa, sorbitol tidak terserap dengan baik di dalam tubuh, sehingga dapat bertindak sebagai pencahar alami dengan membawa air ke dalam usus.
7. Pepaya
Memang pepaya merupakan salah satu buah yang bisa diandalkan untuk mengatasi sembelit.
Baca Juga: Arti Firasat Bersin 2 Kali Menurut Primbon Jawa, Berbeda-beda Tiap Jamnya
Buah ini menjadi salah satu yang paling terkenal untuk mengatasi sembelit, namun Anda juga masih punya banyak pilihan.
Untuk kandungan buah pepaya, melansir Buku Sehat dengan Makanan Berserat (2007) oleh Rusilanti & Clara M. Kusharto, pepaya termasuk buah yang mengandung banyak nutrisi, termasuk serat.
Dalam 100 gram buah pepaya, dapat mengandung 1,3 gram serat yang berguna untuk mengatasi sembelit atau melancarkan proses pencernaan.
Pepaya juga dilaporkan mengandung karpaina, yakni jenis alkaloid yang berfungsi untuk mengurangi risiko terkena serangan jantung, peluruh cacing, mengatasi sariawan, mengatasi infeksi, meredakan demam, termasuk melancarkan saluran pencernaan dan mengatasi susah BAB.
Itulah sejumlah makanan yang bisa dikonsumsi untuk mengatasi sembelit.
Coba cara mengatasi sembelit ini dan dapatkan kembali kenyamanan dengan lancar BAB.
(*)