Find Us On Social Media :

Bikin Vladimir Putin Naik Pitam, Ini Konsekuensi Ukraina Jika Terus Mendapatkan Senjata Ini Dari Barat, Rusia Bisa Kerahkan Senjata Paling Maut Ini

By Afif Khoirul M, Senin, 6 Juni 2022 | 14:59 WIB

Rudal balistik antarbenua Sarmat

Intisari-online.com - Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan bahwa jika Barat memberikan rudal jarak jauh ke Ukraina, Moskow akan menyerang lebih agresif.

RT melaporkan pada 5 Juni bahwa Rusia akan menyerang sasaran di Ukraina yang sebelumnya tidak ditargetkan jika rudal jarak jauh Barat dikirim ke Kiev, Putin memperingatkan.

"Jika rudal jarak jauh dikirim ke Ukraina, kami akan menarik kesimpulan yang tepat dan menggunakan senjata kami untuk menyerang target yang belum kami targetkan di Ukraina," kata Putin dalam wawancara dengan radio Russia 1 pada 5/6.

Presiden Rusia mencatat bahwa kumpulan beberapa peluncur roket dengan roket yang dibuat oleh AS dan dikirim ke Ukraina.

Sebagaimana dikonfirmasi oleh Biden pada (31/5) kemungkinan tidak akan membawa sesuatu yang baru bagi militer Ukraina.

Bos Kremlin mengatakan bahwa Ukraina sudah memiliki rudal era Soviet atau buatan Rusia seperti Grad, Smerch, dan Uragan.

Ketiganya memiliki kekuatan penghancur yang sama dengan roket multi-peluncuran yang dijanjikan AS untuk dikirim ke Kiev.

Menurut Putin, seluruh "kebisingan di sekitar" pasokan lebih banyak senjata ke Ukraina "hanya memiliki satu tujuan, memperpanjang konflik selama mungkin".

Sementara Rusia belakangan ini juga berencana gunakn rudal Zirkon.

Baca Juga: Sudah Jelas India Punya Hubungan Baik dengan Rusia, Ukraina Masih Berharap India Bakal Berikan Bantuan

Berbicara kepada Newsweek, pakar pertahanan Nicholas Drummond mengatakan bahwa Rusia pasti akan mencoba menggunakan rudal Zirkon ketika rudal tersebut siap untuk ditempatkan.

Rudal Zircon adalah rudal yang sangat mahal, masing-masing diperkirakan menelan biaya antara  5 juta dollar AS hingga 210 juta dollar AS, sedangkan rudal jelajah Tomahawk Angkatan Laut AS masing-masing kurang dari 5 juta dollar AS, kata Drummond.