Dia begitu mempengaruhi Otto III sehingga setelah kematiannya pada tahun 991 pada dasarnya menjalankan Kekaisaran Romawi Suci di tanah mencoba untuk membuatnya lebih seperti Kekaisaran Bizantium.
Setelah kematiannya, Adelaide mengambil alih sebagai wali untuk Otto III, dan karena Adelaide tidak terlalu menyukai Theophano, dia menolak agar kebaktian tahunan dibacakan pada tanggal kematian Theophano.
Kampanye kotor terhadap Theophano pun dimulai setelah itu, sehingga Theophano tidak begitu diingat di Jerman.
Dia, dikenang di Turki modern, tanah kelahirannya, di mana dia dikenang sebagai pemimpin yang bijaksana dan cakap.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari