Find Us On Social Media :

Ogah Jadi Gundik sampai Bikin Raja Uring-uringan, Inilah Anne Boleyn, Kisah Cintanya dengan Raja Henry VIII Bikin Kerajaan Inggris Gonjang-ganjing

By Khaerunisa, Sabtu, 14 Mei 2022 | 17:50 WIB

Henry VIII dan Anne Boleyn dalam serial The Tudors diperankan oleh Jonathan Rhys Meyers dan Natalie Dormer

Pada tahun 1533, Henry meminta Thomas Cranmer, uskup agung Canterbury, membatalkan pernikahannya dengan Catherine.

Itu menjadi rangkaian peristiwa yang mengakibatkan Inggris memisahkan diri dari Gereja Katolik Roma, dan Henry menyatakan dirinya sebagai kepala Gereja di Inggris.

Pernikahan mereka begitu kontroversial hingga menimbulkan gonjang-ganjing terhadap Kerajaan Inggris.

Tepatnya tahun berikutnya, Raja Henry VIII mengesahkan Undang-Undang Supremasi yang menyatakan Raja sebagai Kepala Tertinggi Gereja Inggris.

Tekadnya untuk menikahi Anne Boleyn akhirnya membuahkan hasil, meski diwarnai kontroversi.

Raja Henry VIII menikah dengan Anne Boleyn pada tahun 1533, tetapi tidak akan menjadi akhir yang indah bagi Anne.

Setelah dinikahi Raja Henry VIII, Anne Boleyn memang menjadi permaisuri Raja seperti keinginannya alih-alih menjadi selir saja, sementara Catherine telah tersingkir.

Baca Juga: Pantas Sampai Dimusuhi Seantero Wilayah Teluk, Negara Ini Paling Jago Cari Cuan di Tengah Konflik, Raup Untung dari Perang Rusia-Ukraina, Arab Saudi pun Siap Tersingkir

Baca Juga: Padahal Sosoknya Masih Terkuat di Rusia, Siapa Sangka Media Inggris Ini Bocorkan Sosok Pengganti Vladimir Putin, Siapa Sosok yang Dimaksud Tersebut?

Anne Boleyn melahirkan putrinya yang diberi nama Elisabeth I, pada 7 September 1533.

Pada akhirnya Elisabeth menjadi putri satu-satunya, karena meski sempat hamil lagi, Anne beberapa kali mengalami keguguran, termasuk di hari pemakaman Catherine pada Januari 1536.

Seperti Catherine, Anne Boleyn tidak memberikan keturunan laki-laki untuk Raja Henry VIII.