Find Us On Social Media :

Bak Menyibak Sendiri Topeng Kekejamannya di Donbass, Ukraina Kini Makin Akrab dengan Kebrutalan, Sengaja Tampilkan 'Eksekusi' Keji Ala ISIS

By May N, Selasa, 12 April 2022 | 15:53 WIB

Potongan video iklan Ukraina yang bergaya ISIS, terlihat model membawa parang dan bersumpah membalaskan dendam Ukraina

Namun, 'ketenaran' dan perhatian media yang dipertanyakan tampaknya tidak banyak membantu aktris tersebut, karena ia telah menghapus profil media sosialnya di tengah dampak dari penayangan perdana iklan tersebut.

Terlepas dari kemarahan online, peran itu juga mendorong penyelidikan kriminal oleh Komite Investigasi Rusia.

Aktris itu menyuarakan "seruan untuk kekerasan terhadap perwira Angkatan Bersenjata Rusia," kata komite itu dalam sebuah pernyataan pada hari Senin.

Dalam iklan tersebut, Kurilets menyuarakan pernyataan ekstremis dan menggorok leher seorang pria dengan sabit sambil tersenyum.

Video ini telah beredar di jejaring sosial dan berisi ujaran kebencian yang eksplisit, serta ancaman,” tambahnya.

Selama beberapa minggu terakhir, beberapa video grafis kehidupan nyata telah muncul dari Ukraina, menunjukkan pelecehan terhadap tentara Rusia yang telah ditawan.

Video mengganggu dimaksudkan untuk menunjukkan penyiksaan, pemukulan dan eksekusi langsung tahanan oleh pasukan Ukraina.

Moskow melancarkan serangan besar-besaran ke negara tetangga Ukraina pada akhir Februari, menyusul kegagalan Kiev untuk mengimplementasikan ketentuan perjanjian Minsk yang ditandatangani pada 2014, dan pengakuan akhirnya Rusia atas republik Donbass di Donetsk dan Lugansk.

Protokol Minsk yang ditengahi Jerman dan Perancis dirancang untuk memberikan status khusus kepada daerah-daerah yang memisahkan diri di dalam negara Ukraina.

Rusia sejak itu menuntut agar Ukraina secara resmi menyatakan dirinya sebagai negara netral yang tidak akan pernah bergabung dengan aliansi NATO yang dipimpin AS.

Kiev menegaskan serangan Rusia benar-benar tidak beralasan dan membantah klaim bahwa pihaknya berencana untuk merebut kembali dua wilayah pemberontak dengan paksa.

Baca Juga: Perang Tak Kunjung Selesai Meski Ukraina Telah Babak Belur, Siapa Sangka Rusia Bongkar Dalang Asli di Balik Peperangan, Negara Barat Sebenarnya yang Mengendalikan Ukraina?