Find Us On Social Media :

Bak Tak Peduli Rakyatnya Jelas-jelas Mendukung Ukraina dan Memusuhi Putin, Presiden Belarusia Ternyata Akan Tetap Membantu Rusia Sepenuhnya di Perang Rusia-Ukraina, Ini Sebabnya

By May N, Senin, 28 Maret 2022 | 16:08 WIB

Batalyon Kastus Kalinouski, batalyon relawan warga Belarusia yang dibuang dan dibentuk di Ukraina

Intisari - Online.com - Perang Rusia-Ukraina telah melibatkan banyak pihak yang seharusnya tidak terlibat.

Namun yang tampaknya paling sulit menolak keterlibatan adalah Belarusia.

Negara yang juga bekas pecahan Uni Soviet ini tidak hanya terlibat secara diplomasi saja tapi juga secara militer.

Namun rakyat Belarusia juga ikut berjuang lewat perang Rusia-Ukraina untuk memperjuangkan kebebasan mereka dari cengkeraman Rusia.

Melansir NY Times, sudah ada lebih dari 1 juta warga Belarusia mengungsi dari negara itu menyebar ke negara-negara lain sejak tahun 2020 lalu.

Di tahun itu, presiden Aleksandr G. Lukashenko terpilih lagi setelah memimpin Belarusia selama 28 tahun lamanya.

Namun di tahun 2020 ini, Lukashenko dengan mulai sedikit condong ke Rusia.

Ia juga mulai terbuka dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Baca Juga: Amerika Kecolongan, Padahal Sudah Diramalkan Intelijennya Kapan Ukraina Akan Tumbang di Tangan Rusia, Teryata Prediksi Tersebut Meleset Parah Justru Inilah Kenyataan Sebenarnya!

Baca Juga: Lahir dari Perjuangan Warga Buangan Belarusia yang Tak Ingin Ukraina Jadi Seperti Belarusia, Inilah Batalyon Kastus Kalinouski yang Akan Membantu Ukraina Melawan Rusia

Hal ini membuat Belarusia dikuasai oleh Putin lagi dan rakyat Belarusia keberatan akan hal itu.

Seperti yang dialami oleh Konstantin Suschik, yang ketika di Belarusia merupakan desainer grafis yang mendukung gerakan oposisi melawan Presiden Lukashenko.