Find Us On Social Media :

Gila-gilaan Borong Jet Tempur Rafale dari Prancis, Pengamat Justru Sebut Era Jet Tempur Sudah Makin Ketinggalan Zaman, untuk Urusan Udara Akan Digantikan dengan Senjata Ini

By May N, Selasa, 22 Februari 2022 | 16:44 WIB

Jet tempur Dasault Rafale milik Angkatan Udara Perancis yang diborong Indonesia

Intisari - Online.com - Marsekal (Purn) Chappy Hakim, Mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) menyebutkan jika saat ini ketegangan regional dan global tidak berada pada situasi dan kondisi yang menguntungkan untuk pasar pesawat tempur.

Hal ini ditambah para perancang pesawat tempur sudah berancang-ancang untuk mengalihkan keahlian mereka menciptakan pesawat tanpa awak, alias drone.

"Dalam lebih dua dekade terakhir kita sudah mengikuti bagaimana para perancang pesawat terbang tempur canggih sudah berada pada titik untuk menentukan apakah akan mengembangkan terus pesawat terbang tempur atau segera beralih pada wahana baru yang dikenal dengan nama populer drone," kata Chappy dalam diskusi virtual bertajuk "Menyongsong Pesawat Rafale" yang diinisiasi Pusat Studi Air Power Indonesia, Kamis (17/2/2022).

Chappy mengatakan tidak heran saat ini banyak pabrikan pesawat tempur yang mengobral produk mereka.

Sampai kemudian Indonesia memborong 42 jet Rafale produksi Dassault Aviation dari Perancis.

"Membeli barang bermerek di saat yang tepat yaitu ketika toko-toko memasang iklan atau berada di tengah musim sale," katanya.

Lebih lanjut Chappy menggarisbawahi bahwa keberadaan pesawat tempur merupakan salah satu subsistem dari sistem pertahanan udara yang menjadi bagian dari integral sistem pertahanan negara.

Dengan demikian, kata dia, proses pengadaan pesawat tempur pada hakikatnya sebuah upaya meningkatkan kemampuan sistem pertahanan udara nasional.

Baca Juga: Pantas Prabowo Sampai Ngebet Borong Rafale, China Bak Tak Punya Otak Ingin Jadikan Indonesia Medan Perang, Insiden Terbaru di Laut Arafura Ini Jadi Bukti

Baca Juga: Pantas Indonesia Sampai Borong 42 Unit Dassault Rafale Dari Perancis Sampai Habiskan Rp 115 Triliun, Negara Penuh Konflik Ini Juga Ngebet Punya Rafale Atas Kemampuan Senjata Satu Ini

"Dalam hal ini unsur pesawat terbang tempur sekali lagi hanya merupakan salah satu saja dari sub-sub sistem pertahanan udara nasional lainnya," tegas dia.

Kondisi wilayah udara