Find Us On Social Media :

Jadi Sarang Mafia dan Pemicu Debat Luhut-Susi, Cara Ini Justru Jadi Satu-satunya Harapan Cegah Sebaran Omicron, Alat Tes Terbukti Mudah 'Dikelabui'

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 10 Januari 2022 | 16:28 WIB

Varian baru virus corona omicron

Melansir Kompas.com, sebuah video yang menunjukkan aksi calo di Bandara Soekarno-Hatta yang menawarkan untuk karantina kesehatan di hotel beredar luas.

Perekam video yang berjenis kelamin perempuan menyatakan bahwa terdapat banyak calo di Bandara Soekarno-Hatta yang menawarkan untuk karantina kesehatan di hotel.

Tak tanggung-tanggung, dia mengeklaim bahwa harga yang ditawarkan oleh calo untuk satu orang penumpang pesawat mencapai Rp 19 juta.

Tes Antigen Mudah 'Dikelabui'

Sementara itu, sebuah bukti awal menunjukkan bahwa rapid tes antigen Covid-19 kemungkinan tak bisa mendeteksi infeksi awal varian Omicron dengan andal selama beberapa hari pertama infeksi.

Ini terjadi bahkan saat seseorang mengeluarkan virus dalam jumlah yang cukup tinggi untuk menular.

Baca Juga: Sempat Dipuji Setinggi Langit Karena Penduduknya Sudah 'Kebal' Dari Covid-19, Negara Asia Ini Malah Ketar-Ketir Ketika Varian Omicron Mendadak Menyebar Cepat di Negara Ini

 Baca Juga: Kabar Gembira! Berikut 5 Fakta Mengenai Varian Omicron yang Harus Kalian Tahu

Studi rapid test antigen terhadap infeksi Omicron tersebut telah diunggah di medRxiv pada 5 Januari 2022, yang mengamati 30 orang dari lima tempat kerja berbeda di New York dan California, yang semuanya dinyatakan positif SARS-CoV-2 pada Desember 2021.

Kebijakan di tempat kerja dalam penelitian ini, setiap orang menjalani rapid tes antigen dan tes PCR harian, yang membutuhkan waktu lebih lama tetapi dapat mendeteksi jumlah virus yang lebih kecil.

Baca Juga: Kabar Baik Dari Kemunculan Covid-19 Varian Omicron, Ilmuwan Justru Sebut Omicron Sebatai Tanda Kematian Covid-19, Apa Maksudnya ?

 Baca Juga: Omicron Menggila, Perancis Catat Infeksi Lebih dari 100.000 Kasus dalam Satu Hari, Pertama Kalinya Sejak Merebak

(*)