Find Us On Social Media :

Kisah Khanina, Pahlawan Wanita Aljazair, Ratu Berber Legendaris yang Tolak Invasi Muslim Arab Karena Mengira Sama dengan Penjajah Lainnya, Ini Kemudian yang Terjadi pada Kerajaannya

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 4 Januari 2022 | 09:30 WIB

Khanina, ratu Berber yang menolak invasi kaum Muslim Arab ke Kerajaan Numidia.

Justru itu adalah asumsi yang salah.

Tujuan penaklukan Arab adalah untuk menyebarkan Islam dan membebaskan Berber dari Kekaisaran Bizantium.

Ada perbedaan pendapat tentang mengapa kaum Berber menentang kaum Muslim.

Kemungkinan, menurut sejarawan, seperti melansir dari AncientPages, adalah bahwa Berber ‘memerangi orang-orang Arab bukan karena mereka orang Arab, tetapi karena mereka adalah penyerbut yang tidak dikenal, yang dalam pikiran Berber, tidak berbeda dengan R omawi’.

Penjelasan lain, mungkin ‘pandangan Berber tentang orang Arab mengalami transformasi bertahap.

Pada awalnya mereka menganggap orang-orang Arab sebagai penindas asing, pada waktunya mereka merlihat orang Arab sebagai pembebas yang adil dan murah hati, sebagai pertanda peradaban.

Orang Berber menyadari para penakluk baru benar-benar berbeda dari yang sebelumnya, mereka juga menyadari bahwa untuk pertama kalinya mereka dianggap sebagai tuan.

Kusayla memimpin perlawanan pertama dan mendirikan Kerajaan Berber.

Setelah kematiannya, Kahina mengambil alih kekuasaan dan terus memerangi kaum Muslim.

Baca Juga: Inilah 10 Wanita Revolusioner Paling Sengit di Dunia, dari yang Berjuang dengan Senjata Mematikan Hingga Pemberontakan Melalui Selebaran