Find Us On Social Media :

Kisah Khanina, Pahlawan Wanita Aljazair, Ratu Berber Legendaris yang Tolak Invasi Muslim Arab Karena Mengira Sama dengan Penjajah Lainnya, Ini Kemudian yang Terjadi pada Kerajaannya

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 4 Januari 2022 | 09:30 WIB

Khanina, ratu Berber yang menolak invasi kaum Muslim Arab ke Kerajaan Numidia.

Intisari-Online.comRatu Berber yang legendaris ini adalah seorang wanita kuat yang memiliki keberanian dan kemauan untuk melawan kaum Muslim ketika kerajaannya diserbu.

Meski peluang untuk berhasil sangat rendah, namun sebagai pejuang dan pemimpin militer yang hebat, dia melakukan apa yang dia bisa untuk melindungi rakyatnya dari kekuatan musuh.

Khanina, atau Dihya, yang nama Arabnya Al-Kahina, namanya diterjemahkan sebagai ‘sang peramal’ yang diyakini memiliki kemampuan  untuk meramal masa depan.

Dia dilahirkan di suku Jrawa pada awal abad ke-7, di Aljazair modern dan memerintah negara Berber bebas yang dikenal sebagai Numidia.

Baca Juga: Inilah Kisah Petualangan Indah Mary Seacole, Pahlawan Wanita dan Perintis Perawat yang Anak Seorang Tabib, Namun Merasa Tersingkirkan Karena Warna Kulitnya yang Lebih Gelap

 

Banyak catatan sejarah yang bercampur dengan legenda yang belum dikonfirmasi sehingga menjadi sedikit sulit untuk menentukan asal usul sebenarnya dari Ratu Berber Khanina yang pemberani ini.

Beberapa sejarawan menyebutkan mungkin dia berasal dari Yahudi, tetapi kebanyakan sejarawan berpikir bahwa dia adalah seorang Kristen.

Menurut sumber-sumber Arab, Khanina dikreditkan dengan kemampuan kenabian dan diyakini sebagai penyihir.

Penampilan fisik dan ikatan keluarga yang ditampilkan berdasarkan akun yang meragukan.

Baca Juga: Kisah Joan of Arc, Pahlawan Wanita Prancis yang Jadi Seorang Martir