Find Us On Social Media :

Lampaui Nalar Manusia dan Seluruh Alam Semesta, Inilah Nasib Gajah Mada yang Masih Banyak Diperdebatkan, Benarkah Meninggal Atau Justru Moksa Ke Kahyangan?

By May N, Sabtu, 1 Januari 2022 | 09:46 WIB

ilustrasi. Mahapatih kerajaan Majapahit, Gajah Mada, namanya besar di Asia Tenggara, namun kenapa tidak dikenal di Jawa Barat?

Kemudian diadakan upacara untuk menyembahyangkan dan mendoakan para arwah.

Tidak berselang lama Hayam Wuruk pun berangkat.

Setelah Dyah Pitaloka diperabukan dan semua upacara keagamaan selesai, kedua paman Hayam Wuruk yaitu Raja Kahuripan dan Raja Daha berunding dan sepakat menyalahkan Gajah Mada atas malapetaka Bubat.

Mereka ingin menangkapnya dan membunuhnya.

Baca Juga: Jadi Satu-Satunya Wanita Penguasa Majapahit, Siapa Sangka Sosok Tribhuwana Tunggadewi Sampai Membingungan Para Ilmuwan, Informasinya Begitu Sedikit Namun Perannya Begitu Besar

Mereka bergegas datang ke kepatihan dengan membawa pasukan, dan saat itu patih Gajah Mada sadar jika waktunya sudah tiba.

Gajah Mada kemudian mengenakan segala perlengkapan upacara dan melakukan yoga samadi.

Selanjutnya ia menghilang (moksa) tak terlihat menuju ketiadaan (niskala).

Kedua versi sampai saat ini masih menjadi perdebatan.

Baca Juga: Letaknya di Ujung Indonesia, Inilah Kerajaan Islam yang Pernah Diserang Majapahit, Sekaligus Jadi Pengkhianatan Sumpah Palapa oleh Gajah Mada

 

Ada juga versi lain seperti dikatakan oleh Agus Aris Munandar dalam Gajah Mada Biografi Politik, menyebut Gajah Mada memilih hidup sebagai pertama di Madakaripura di bedalaman Probolinggo selatan, wilayah kaki pegunungan Bromo-Semeru.

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini