Find Us On Social Media :

Ketika Vladimir Putin Dituduh Bersiap Melakukan Invasi demi Caplok Ukraina, Amerika, Inggris, dan NATO Beberkan Skenario Rusia Bisa Invasi Ukraina

By Mentari DP, Senin, 6 Desember 2021 | 09:45 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin.

Intisari-Online.com - Presiden Rusia Vladimir Putin tampaknya bersiap untuk invasi dekat Ukraina.

Apa alasan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukannya?

Rupanya ini karena kepala militer Inggris setuju dengan para perencana NATO bahwa perang akan segera terjadi.

Baca Juga: Ada yang Tergila-gila dengan Kudanya hingga Gemar Lakukan Penyiksaan Sadis, Ini 3 Raja Gila dalam Sejarah Kerajaan Kuno, Kisahnya Bikin Geleng-geleng Kepala

Semua itu karena laporan dari intelijen Amerika Serikat (AS) yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan Uni Eropa (UE) dan NATO.

Presiden AS Joe Biden menilai bahwa Rusia siap untuk menyerang Ukraina.

Dalam video KTT mendatang dengan Putin, Presiden AS akan memperingatkan dia terhadap invasi.

Presiden Biden dilaporkan akan mendapat dukungan penuh dari NATO dan Uni Eropa untuk tindakan pembalasan.

Baca Juga: Setelah Dekati Rusia dan China, Mendadak Iran Mulai Lagi Operasikan Program Nuklirnya hingga Perkaya Uranium, Bikin PBB dan Amerika Langsung Ketar-ketir

Awal pekan ini, seorang pejabat dari pemerintahan Biden memperingatkan bahwa Rusia dapat merencanakan invasi ke Ukraina.

Mungkin secepatnya pada awal 2022, Financial Times melaporkan.

Pejabat itu juga mencatat bahwa setengah dari unit militer yang diperlukan untuk serangan semacam itu telah tiba di dekat perbatasan Ukraina selama sebulan terakhir.

Mereka mulai berbagi rincian pada awal November, sebelum pertemuan NATO minggu lalu.

Akan tetapi Kremlin secara konsisten membantah.

Dilansir dari express.co.uk pada Senin pada (6/12/2021), alih-alih menyerang Ukraina, Rusia justru menyalahkan dukungan AS dan NATO untuk Ukraina.

Menurutnya ketika AS dan negara-negara lain membantu Ukraina, malahan akan terjadi kesenjangan dalam militer.

Padahal apa kata AS belum tentu terjadi.

 

“Kami terkejut dengan kesenjangan intelijen ini. Bagaimana dan mengapa AS melihat hal-hal yang tidak kami lihat."

Baca Juga: Bikin Seisi Eropa Jantungan, Militer Rusia Mendadak Dapat Sekutu Mengejutkan di Perbatasan Ukraina, Terkuak Sudah Punya Hubungan Mesra dengan Rusia Sejak Lama

AS memperingatkan bahwa Kremlin telah bersiap untuk mengerahkan 100 kelompok taktis batalyon yang terdiri dari sekitar 175.000 personel militer.

Awal pekan ini, outlet berita Jerman BILD, yang berbicara dengan sumber militer tingkat tinggi, mengungkapkan bahwa serangan itu mungkin terjadi dalam tiga fase

Pada hari Rabu, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memperingatkan bahwa rencana Rusia berkisar dari upaya untuk mengacaukan Ukraina dari dalam hingga operasi militer skala besar.

Wah, manakah yang benar? Apakah benar Rusia akan menyerang Ukraina?

Atau AS, NATO, dan sekutu-sekutunya hanya memprovokasi Rusia?

Baca Juga: Sama-sama Benci Setengah Mati dengan Amerika, Iran Mendadak Dekati Rusia dan China, Terkuak Ini Rencananya, Langsung Bikin Pentagon Ketar-ketir!