Find Us On Social Media :

Bunuh Lebih dari 40 Juta Orang Hingga Capai Kemasan Bangsa Mongol, Benarkah Jenghis Khan Sebabkan ‘Zaman Es’ Kecil Selama Masa Pemerintahannya, Hingga China Mengalami Kelaparan?

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 30 November 2021 | 10:25 WIB

Genghis Khan digambarkan dalam film

100 tahun kemudian pada 1400, populasi global adalah 390 juta, 2 juta kurang dari 100 tahun sebelumnya.

Hal ini menunjukkan peningkatan efek dari perubahan iklim ini.

Kalau Anda berharap antara tahun 1300 dan 1400 dunia akan mulai berpopulasi kembali setelah penaklukan Mongolia, namun zaman es ini mempengaruhi dunia sehingga benar-benar menurunkan  populasi global.

Lalu, benarkah membunuh jutaan orang berpotensi terjadi pemanasan global?

Kebenaran buruk dalam sejarah menurut beberapa filosof adalah bahwa perang sebenarnya membantu menyeimbangkan dunia kita dengan menstabilkan populasi.

Memang kejam, dan kita tidak berada di masa seperti itu, ditambah kekerasan bukanlah jawabannya.

Namun, menarik untuk melihat bagaimana perubahan kecil dalam iklim kita mempengaruhi dunia secara besar-besaran.

Sebagian besar populasi dunia akan terbunuh, menyebabkan penurunan besar dalam produksi CO2 yang mengarah ke zaman es ‘buatan manusia’ seperti yang telah diciptakan Jenghis Khan.

Baca Juga: Kisah Pasukan Gerombolan Emas: Kumpulan Bangsawan Muslim Turki dan Mongol Keturunan Genghis Khan, Menghadapi 'Wabah Hitam' hingga Tak Bersisa karena Ini

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari