Find Us On Social Media :

Cinta Segitiga di Lingkaran Kerajaan Majapahit, Perbedaan Kasta Membuat Putri Raja Ini Terpaksa Tak Bahagia Menjalani Perjodohan

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 26 November 2021 | 12:03 WIB

Kisah Cinta Segitiga di Kerajaan Majapahit

Kakak kandung Dyah Wiyat adalah Dyah Gitarja atau dikenal sebagai Tribuwana Tunggadewi yang menjadi raja ketiga Majapahit.

Mencintai Ra Tanca

Sebagai sekar kedaton atau putri raja yang memiliki kedudukan sosial yang tinggi, Dyah Wiyat menjadi incaran untuk dijadikan istri oleh kalangan lelaki.

Namun siapa sangka Dyah Wiyat malah jatuh cinta dengan seorang tabib bernama Ra Tanca.

Ra Tanca merupakan satu dari tujuh anggota Dharmaputra atau jabatan istimewa bentukan Raden Wijaya.

Baca Juga: Disebut Jadi Kunci Utama Bali Tetap Beragama Hindu, Inilah Kerajaan Gelgel, Pembendung Ambisi Mataram Islam yang Memanfaatkan 'Celah Momen' Keruntuhan Majapahit

Setelahnya, Ra Tanca terlibat pemberontakan yang dipimpin oleh Ra Kuti.

Cinta Dyah Wiyat dan Ra Tanca terhalang oleh tembok kekuasaan Majapahit.

Cinta kedua insan tersebut tidak berjalan seperti apa yang direncanakan.

Perbedaan status sosial menjadi penghalang cinta Dyah Wiyat dan Ra Tanca.

Ra Tanca yang hanya seorang tabib menyadari hal itu.

Pada akhirnya Ra Tanca memilih mundur dan menikahi wanita lain.

Baca Juga: Di Barat Terbentur Belanda, Di Timur Terganjal Bali, Kisah Pupusnya Mimpi Raja Mataram untuk Membangun 'Majapahit Kedua' di Nusantara, Malah Bendera Ini yang Berkibar Gagah