Intisari-Online.com - Apa saja manfaat pare yang Anda ketahui?
Perlu Anda tahu bahwa pare merupakan salah satu jenis sayuran yang digemari masyarakat Indonesia.
Meski rasanya sangat pahit, terkadang pare bisa diolah seenak mungkin.
Apalagi manfaat pare sangat banyak.
Misalnya pare memiliki khasiat dalam pengobatan modern. Seperti membunuh bakteri dan virus hingga anti inflamasi yang baik.
Namun tahukah Anda bahwa tidak semua oang bisa mengonsumsi pare?
Ya, ada beberapa tipe orang yang tidak boleh mengonsumsi pare. Sebab akan memberikan efek yang buruk bagi tubuh.
Siapa saja?
Dilansir dari 24.com.vn pada Jumat (19/11/2021), ini beberapa kondisi orang yang sebaiknya tidak mengonsumsi pare.
1. Wanita hamil dan menyusui
Orang pertama yang tidak boleh mengonsumsi pare adalah wanita hamil dan menyusui.
Ini karena pare sangat rendah serat dan lemaknya.
Selain itu, pare bisa menyebabkan penurunan gula darah dan menyebabkan kelahiran prematur.
2. Orang dengan tekanan darah rendah
Orang kedua yang tidak boleh mengonsumsi pare adalah orang dengan tekanan darah rendah.
Ini karena makan pare bisa membuat penyakitnya kambuh.
Sebab, pare memiliki kemampuan untuk menyebabkan penurunan tekanan darah.
3. Orang-orang setelah operasi
Orang ketiga yang tidak boleh mengonsumsi pare adalah orang-orang yang baru melakukan operasi.
Sebab pare dipercaya dapat mengganggu kontrol gula darah selama dan setelah operasi.
4. Orang dengan penyakit hati dan ginjal
Selanjutnya adalah orang dengan penyakit hati dan ginjal. Ini karena pare termasuk jenis makanan yang sulit dicerna dan dapat menyebabkan kembung.
Tentu saja Anda harus menghindari sayuran ini jika tidak ingin keracunan sturgeon (favisme) atau sakit perut.
Itulah orang-orang yang tidak boleh mengonsumsi pare.