Dikaitkan Kehamilan dan Persalinan, Inilah Heqet, Dewi Katak Mesir Kuno yang Dipercaya Bertanggung Jawab atas Pembentukan, Penciptaan, dan Kelahiran Setiap Makhluk dengan Menggunakan Ini!

K. Tatik Wardayati

Penulis

Dikaitkan dengan kehamilan dan persalinan, inilah Heqet, dewi katak Mesir Kuno yang dipercaya bertanggung jawab atas kelahiran makluk Mesir Kuno.

Intisari-Online.com – Dalam mitologi Mesir Kuno, banyak dewa dan dewi yang dipercaya dalam setiap kehidupan bangsa ini.

Dewi Heket, dikenal juga sebagai Hekat dan Heqet, adah dewi kesuburan dan perkecambahan biji-bijian Mesir.

Dewi ini juga dikaitkan dengan kehamilan dan persalinan.

Namun, arti di balik namanya tidak jelas, tetapi sumber terpercaya menjelaskan bahwa itu berasal dari kata ‘heqa’ yang berarti ‘penguasa’ atau ‘tongkat kerajaan’.

Baca Juga: Inilah Senet, Permainan Papan pada Masa Mesir Kuno untuk Mencapai Dunia Bawah, Makna Ritual Demi Kehidupan Abadi, Dibawa Hingga Pemakaman

Sering digambarkan sebagai wanita dengan kepala katak dengan pisau di tangannya, Heqet diyakini sebagai simbol kesuburan dan kelimpahan.

Mungkin karena di Mesir, ketika Sungai Nil banjir maka muncul katak entah dari mana, hampir seolah-olah seperti sihir, atau begitulah yang diyakini bangsa Mesir Kuno.

Orang Mesir Kuno tidak memiliki istilah untuk bidan yang membantu persalinan, maka para pendeta disebut sebagai ‘pelayan Heqet’.

Heqet, dipercaya sebagai dewi tua, yang salah satu patung kultus awalnya diidentifikasi dari periode Predinastik akhir.

Baca Juga: Menjadi Peradaban yang Paling Maju, Inilah 7 Penemuan Terbaik Mesir Kuno Melengkapi Semua Kebutuhan, Digunakan Hingga Sekarang, Tak Lekang oleh Waktu

Pada akhir Periode Ptolemeus, kuil-kul di bangun dan didedikasikan untuknya di Gesy di Mesir Hulu.

Heqet dikenal sebagai putri Ra, dewa matahari, yang merupakan dewa terpenting dalam sejarah Mesir.

Heqet juga dikenal sebagai permaisuri Khnum, dewa pembuat tembikar, dan dewa penciptaan.

Perannya dalam mitologi Mesir adalah memahat dan menciptakan tubuh manusia menggunakan lumpur Sungai Nil.

Tanggung jawab Khnum terletak pada pembentukan tubuh manusia, sementara Heqet bertanggung jawab untuk menghirup Ka menjadi makhluk mati, setelah itu anak ditempatkan di dalam rahim ibu.

Heqet memiliki kekuatan untuk membawa tubuh dan jiwa ke dalam keberadaan.

Secara berbarengan, Khnum dan Heqet bertanggung jawab atas pembentukan, penciptaan, dan kelahiran setiap makhluk hidup di alam semesta Mesir.

Ada penggambaran terkenal yang ditemukan di Mesir.

Termasuk gambar Khnum mengerjakan rodanya dan membentuk anak baru, sementara Heqet berlutut di depannya memegang pisau, bersiap-siap untuk menghembuskan kehidupan ke dalam anak itu.

Baca Juga: Bukan Piramida Mesir, Inilah Tempat Mengejutkan di Mersir yang Ditemukan 50 Tahun Lalu, Usianya 4.500 Tahun, Konon Berhubungan dengan Dewa Matahari

Dalam mitologi Mesir, melansir Give me History, Heqet terkenal sebagai bidan dan pemandu kematian yang juga disebtu psikopomp.

Dalam kisah si kembar tiga, Heqet digambarkan sebagai bidan.

Kemudian, Heqet, Isis, dan Meskhenet dikirim oleh Ra ke kamar bersalin ibu kerajaan, Ruddedet.

Mereka diberi tugas untuk membantunya dalam melahirkan anak kembar tiga yang ditakdirkan menjadi Firaun.

Menyamar sebagai gadis penari, para dewi menginjakkan kaki di istana.

Heqet mempercepat kelahiran si kembar sementara Isis memberi mereka nama, dan Meskhenet memprediksi masa depan mereka.

Dalam kisah tersebut, Heqet digambarkan dengan tongkat gadis sebagai katak las pisau.

Tongkat ini terlihat seperti benda berbentuk bumerang, bukan pisau modern.

Itu digunakan sebagai tongkat lempar alih-alih untuk memotong.

Baca Juga: Temukan60 Mumi Mesir Kuno yang Dikubur Bersama, Peneliti Kaget Bukan Main Ketika Lihat Kondisi Mengerikan Mayat-mayat Itu, Diduga Firaun Ini yang Bertanggung Jawab

Tongkat gading diyakini digunakan dalam ritual untuk menarik energi pelindung selama masa-masa sulit atau berbahaya.

Juga terkait dengan waktu liminal persalinan ketika anak dan ibu sama-sama rentan terhadap kekuatan negatif.

Maka, umum bagi wanita hamil untuk memakai jimat bergambar Dewi Heqet untuk perlindungan.

Selama Kerajaan Tengah, pisau gading dan genta juga bertuliskan nama dewi Heqet sehingga wanita bisa menangkal kejahatan saat mereka melahirkan.

Katak memiliki hubungan magis dengan dunia spiritual orang Mesir.

Secara spontan dihasilkan oleh lumpur yang tertinggal setelah banjir Sungai Nil, hieroglif kecebong juga melambangkan angka 100.000.

Ini terkait dengan kelimpahan dan kelahiran, namun hieroglif kecebong digunakan di samping frasa ‘Ankh Wajet Seneb’.

Frasa itu adalah singkatan dari ‘pengulangan kehidupan’, sebuah konsep kelahiran kembali dan kehidupan setelah kematian.

Dalam mitos Osiris, Heqet berdiri di tepi peti matinya dan menghembuskan kehidupan kepada Raja sehingga dia bisa bangkit dari kematian.

Baca Juga: Sepanjang 3.000 Tahun Terobsesi dengan Kecantikan, Ini yang Dilakukan Orang-orang Mesir Kuno agar Terlihat Lebih Indah, Mulai dari Pakaian dengan Bahan Ringan, Hingg Parfum Berbasis Kapur Barus

Bertindak sebagai bidan ilahi pada kelahirannya kembali, Heqet mengizinkan Raja untuk kembali menjadi Raja Dunia Bawah.

Jimat berbentuk katak diberikan pada upacara pemakaman dengan harapan bahwa Heqet akan membantu kelahiran mereka kembali ke alam baka.

Sama seperti Khnum menciptakan tubuh fisik, maka Heqet membantu jiwa merasukinya.

Sama seperti kelahiran kembali tubuh fisik, maka pisau Heqet digunakan untuk memotong tali pengikat.

Ketika kematian tiba, maka Heqet memotong ikatan yang ditempatkan kehidupan pada jiwa dan berjaga-jaga untuk membimbing tubuh ke alam baka.

Kultus Heqet aktif selama periode Dinasti Awal, dan namanya diambil sebagai miliknya oleh Pangeran Dinasti Kedua, Nisu-Heqet.

Dewi Heqet adalah dewa penting dalam kehidupan Mesir, terutama bagi wanita Mesir, termasuk ratu, rakyat jelata, bidan, ibu, dan wanita hamil.

Baca Juga: Percaya pada Tanda-tanda Alam dan Kehidupan Setelah Kematian Sehingga Diberikan Persembahan Secara Berkala untuk Para Mumi, Inilah 10 Hal Paling Aneh dan Mitos yang Berlaku di Mesir Kuno

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait