Intisari-Online.com – Apa yang seorang wanita lakukan ketika akan pergi ke sebuah undangan atau pesta?
Tak bisa dipungkiri, seorang wanita pasti akan mempersiapkannya dengan baik, mulai gaun yang akan dipakai, hingga sepatu dan tas sebagai pelengkapnya.
Yang paling lama sebagai persiapan terakhir, dan ini mungkin yang membuat sang suami sebal menunggu, adalah menggunakan riasan atau make-up.
Penggunaan riasan dan kosmetik , Anda pikir ini hanyalah tren modern, nyatanya ini bisa ditelusuri kembali ke zaman Mesir Kuno.
Bangsawan Mesir, aristokrasi, bahkan kelas menengah, menganggap kecantikan sebagai bagian dari kehidupan mereka.
Maka, orang Mesir Kuno tidak hanya menggunakan riasan sebagai bagian dari mempercantik penampilan fisik mereka saja, tetapi kosmetik dan wangi-wangian digunakan dalam ritual dan memiliki makna simbolis.
Ilmu di balik kosmetik dan parfum sangat maju bagi orang Mesir, sehingga kata Kimia’ (berasal ‘alkimia’) berakar pada Kemet, nama kuno Mesir dalam bahasa Mesir.
Orang Mesir Kuno menganggap kecantikan sebagai tanda kesucian dan juga merias wajah Dewa Mesir, juga estetika pribadi di pemakaman.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR