Find Us On Social Media :

Korban Tewas Bertambah dan 41 Luka-luka, Kerusuhan di Yahukimo Papua Diduga Akibat Kematian Sosok Ini hingga Buat Suku Kimyai Angkat Senjata Tradisional

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 4 Oktober 2021 | 17:43 WIB

Abock Busup, mantan Bupati Yahukimo yang meninggal dunia di Jakarta pada Minggu (3/10/2021).

Intisari-Online.com - Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani mengatakan, jumlah korban akibat kericuhan di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, terus bertambah.

Bila sebelumnya disebutkan ada dua warga yang tewas, jumlahnya kini menjadi enam orang.

"Masyarakat yang meninggal dunia enam orang yang salah satunya diduga adalah pelaku penyerangan. Seluruh jenazah masih disemayamkan di RSUD Yahukimo," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (3/10/2021).

Polisi teus melakukan penyelidikan terkait dengan kerusuhan yang terjadi.

Namun dari gerak cepat yang dilakukan polisi, dua orang behasil diamankan.

Baca Juga: Aksinya Makin Merajalela, Ditembak KKB Papua Tepat di Kepala, Seorang Prajurit TNI Gugur, Padahal Sedang Laksanakan Tugas Mulia Ini

Pemeriksaan masih dilakukan untuk mengetahui detil penyebab terjadinya kerusuhan tesebut.

Namun dari dugaan sementara kerusuhan dipicu oleh kematian mantan Bupati

Polisi telah memiliki dugaan awal motif di balik kericuhan yang terjadi di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Minggu (3/10/2021) siang.

Kematian Mantan Bupati Yahukimo, Abock Busup, di sebuah hotel di Jakarta, menjadi alasan sekelompok masyarakat menyerang warga lainnya.

"Dugaan awalnya seperti itu, kami sedang dalami," ujar Direskrimum Polda Papua, Kombes Faizal Ramadhani saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Makin Brutal! Serangan KKB Lamek Taplo Kembali Renggut Nyawa Putra Terbaik Tanah Air, Pratu Ida Bagus Putu Gugur saat Berjuang Lakukan Tugas Mulia Ini