Find Us On Social Media :

Dulu Kebelet Ingin Hidup Berdampingan dengan Covid-19, Negara Tetangga Indonesia Ini Malah Alami Kondisi Mengerikan, Padahal Indonesia Mulai Berhasil Turunkan Lonjakan Covid-19

By Afif Khoirul M, Selasa, 28 September 2021 | 10:23 WIB

Ilustrasi Covid-19

Pada 24 September (waktu setempat), Singapura menyatakan telah memutuskan untuk memperketat pembatasan untuk mencegah epidemi Covid-19 dalam konteks jumlah kasus masuk harian yang meningkat pesat.

Reuters mengatakan bahwa meskipun Singapura adalah negara dengan tingkat vaksinasi tertinggi di dunia, jumlah kasus baru Covid-19 di sini telah melampaui 1.000 kasus dalam beberapa hari terakhir.

Puncaknya pada 23 September, Singapura mencatat rekor tertinggi kasus positif SARS-CoV-2 dalam sehari dengan 1.504 orang.

Dalam sebuah pernyataan pada 24 September, Kementerian Kesehatan Singapura Ong Ye Kung mengatakan, "Banyak orang dengan Covid-19 dengan gejala ringan masih pergi ke rumah sakit untuk perawatan, tetapi kami melihat ini tidak terlalu diperlukan."

Diketahui sekitar 82% penduduk Singapura telah divaksinasi lengkap dengan 2 dosis vaksin.

Akibatnya, 98% kasus baru Covid-19 yang tercatat di negara tersebut tidak menunjukkan gejala atau hanya memiliki gejala ringan.

Namun, pejabat Singapura mengatakan bahwa lonjakan kasus baru dalam beberapa hari terakhir menjadi tantangan bagi sistem kesehatan di negara ini.

Oleh karena itu, Singapura telah memutuskan untuk memperketat peraturan tentang pencegahan Covid-19.

Secara khusus, orang hanya akan diizinkan untuk berkumpul tidak lebih dari 2 orang di tempat umum, bukan 5 orang seperti saat ini.

Baca Juga: Bisa Bikin Seantero Dunia Keheranan, Cuma di Negara Ini Akui Tak Ada Satupun Orang Terinfeksi Covid-19, Alasannya Bikin Geleng-Geleng Kepala