Find Us On Social Media :

Dulu Kebelet Ingin Hidup Berdampingan dengan Covid-19, Negara Tetangga Indonesia Ini Malah Alami Kondisi Mengerikan, Padahal Indonesia Mulai Berhasil Turunkan Lonjakan Covid-19

By Afif Khoirul M, Selasa, 28 September 2021 | 10:23 WIB

Ilustrasi Covid-19

Kementerian Kesehatan Singapura juga mengumumkan dua kematian lagi akibat Covid-19, sehingga jumlah total kematian akibat penyakit tersebut di Singapura menjadi 78.

Pada September saja, Singapura mencatat 23 kematian, level tertinggi dalam sebulan.

Dua kematian baru di Singapura adalah orang berusia di atas 60 tahun dan memiliki kondisi medis yang mendasarinya, tidak pernah menerima vaksin Covid-19.

Hingga 26 September, Singapura mencatat total 87.892 kasus Covid-19.

Singapura sebanyak 1.203 pasien Covid-19 dirawat di rumah sakit, termasuk 172 kasus parah dan 30 kasus membutuhkan oksigen kritis membutuhkan perawatan agresif (ICU).

Ada 168 kasus parah terjadi pada orang berusia di atas 60 tahun.

Dalam 28 hari terakhir, 98% infeksi komunitas di Singapura tidak menunjukkan gejala atau ringan. Tingkat orang yang divaksinasi lengkap dengan vaksin dan dipastikan terinfeksi Covid-19 adalah 51,6%.

Wabah terbesar yang tercatat pada 26 September di Singapura terjadi di pusat grosir Panjang, dengan 64 kasus.

Pusat tersebut akan ditutup selama 3 hari untuk disinfeksi, yang untuk sementara mempengaruhi perdagangan buah dan sayuran di Singapura.

Baca Juga: Inilah Obat Antivirus yang Bisa Diminum Guna Cegah Covid-19, Baru Mau Dicoba Pfizer, Seperti Apa Bentuknya?