Temui Idi Amin, Diktator Bengis Uganda yang dengan 'Kegilaannya' Diduga Lakukan Praktik Memakan Sesama Manusia dan Telah Tewaskan 300.000 Orang

Pada 1976, orang-orang Palestina membajak sebuah pesawat yang penuh dengan warga negara Israel dan Yahudi dan memarkirnya di bandara Entebbe, Uganda.

Baca Juga: Dieksekusi Bersama Istrinya, Beginilah Akhir Tragis Diktator Komunis Romania, Ditumbangkan di Hari Natal dan Disiarkan Langsung ke Seluruh Dunia

Idi Amin melindungi para pembajak ini.

Amin melindungi para pembajak. Suatu malam, sementara negosiasi masih berlangsung, pasukan komando Israel terbang masuk dan menyelamatkan semua kecuali satu sandera.

Israel kemudian meledakkan bandara, menewaskan beberapa pembajak dan tentara Uganda.

Penghinaan dari serangan spektakuler terhadap Entebbe itu membuat Idi Amin semakin paranoid dan menindas dan mengusir orang asing.

Baca Juga: Muammar Khadafi Punya 'Pasukan Amazon' yang Tak Hanya Jago Militer Tapi Juga Merupakan Para Perawan Cantik untuk Mengawalnya, Diseleksi Sendiri oleh sang Diktator

Karena tidak memiliki kapasitas untuk memerintah secara koheren, Amin semakin hidup dalam kabut kebingungan dan kecurigaan.

Seorang mantan menteri, Henry Kyemba, mengatakan dia menderita kegilaan dan membual memakan daging manusia.