Find Us On Social Media :

Didekati Negara-negara Terkuat Dunia, Rupanya Ini Alasan Indonesia Ogah Berpihak, Ternyata Begini Imbas Jika Terlalu Dekat dengan Amerika, Seperti Perkara Soal Timor Leste

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 6 September 2021 | 17:17 WIB

Perayaan kemerdekaan Timor Leste.

“Secara umum, hubungan AS dan Indonesia cukup stabil, (meskipun) mengalami pasang surut,” katanya.

Volume perdagangan antara AS dan Indonesia tahun lalu mencapai lebih dari US$27 miliar, meskipun angka ini dikerdilkan oleh US$71,4 miliar dengan China, yang sekarang menjadi mitra dagang terbesar dan investor asing terbesar kedua.

Namun, hubungan China dengan Indonesia tidak semuanya mulus.

Indonesia adalah non-penggugat dalam laut Cina Selatan, tetapi bagian dari zona ekonomi eksklusifnya di Laut Natuna Utara berada dalam wilayah yang disengketakan.

Baca Juga: Salah Kaprah, Ingin Jadi Negara Kaya Dengan Gunakan Dollar AS, Justru Timor Leste Makin Bergelut dengan Kemiskinan Walau 22 Tahun Sudah Pisah dari Indonesia

Indonesia juga semakin khawatir tentang pembengkakan anggaran dalam membangun kereta api berkecepatan tinggi Jakarta-Bandung dan telah mencari kesepakatan dengan Beijing untuk membiayainya.

Beberapa analis, seperti Evan Laksmana, peneliti senior di Pusat Studi Strategis dan Internasional di Indonesia, mempertanyakan apakah Jakarta siap menghadapi perubahan tatanan.

Yohanes mengatakan Indonesia perlu menentukan kepentingan strategisnya sebelum memutuskan langkah selanjutnya jika tatanan regional berubah.

“Sampai hari ini saya belum pernah mendengar kepentingan strategis Indonesia yang jelas," katanya.

Baca Juga: Ada di Ibu Kota Timor Leste, Begini Sejarah Berdirinya Patung Cristo Rei, 'Warisan' Pemerintah Indonesia yang Kini Jadi Ikon Bumi Lorosae