Find Us On Social Media :

Banyak yang Mengira Afghanistan Aman di Bawah Militer Amerika, Terkuak Borok Pertempuran Selama 20 tahun Amerika di Afghanistan, Ternyata Memakan Korban 33.000

By Khaerunisa, Sabtu, 4 September 2021 | 21:10 WIB

Ilustrasi. Tentara Amerika terakhir meninggalkan Afghanistan.

Baca Juga: Kisah Ella Harper, Si 'Gadis Unta' yang Terpaksa Mencari Nafkah dengan Mempermalukan Diri Sendiri hingga Beginilah Akhir Hidupnya

Awal Mula Perang AS di Afghanistan

Melihat awal mula Perang di Afghanistan, kita perlu kembali mengingat tahun 2001.

Ketika itu, AS menanggapi tragedi 9/11 di New York dan Washington, di mana hampir 3.000 orang tewas.

Para petinggi "Negeri Paman Sam" mengidentifikasi Al Qaeda dan pemimpinnya, Osama bin Laden, sebagai dalang serangan tersebut.

Bin Laden saat itu berada di Afghanistan dalam perlindungan Taliban yang berkuasa sejak 1996.

Baca Juga: Nyaris Sebulan Hidup Bersama Dengan Covid-19, Ternyata Begini Kondisi Negara Asia Tenggara yang Terletak Dekat dengan Indonesia Ini, Masih Nekat Lanjut?

Taliban menolak menyerahkannya, lalu invasi Amerika ke Afghanistan 2003 terjadi yang dengan cepat menyingkirkan kelompok milisi tersebut.

Invasi Amerika dan sekutunya pada tahun 2003 ke Afghanistan juga mengusung janji mendukung demokrasi dan menghilangkan ancaman teroris.

Akan tetapi, ternyata itu bukan kekalahan Taliban. Mereka hanya mundur perlahan untuk menyusun ulang kekuatan.

Tentara Amerika di Afghanistan dibantu NATO, dan Pemerintah Afghanistan yang baru mengambil alih pada 2004, tetapi serangan mematikan Taliban terus berlanjut.