Find Us On Social Media :

Seumur Jagung Dikuasai Taliban, Afghanistan Kini dalam Bahaya Besar, Ternyata Selama Ini ISIS-K Sudah Menunggu Bakal Lancarkan Serangan Habis-habisan, Isi Pesannya Terbongkar

By Khaerunisa, Senin, 30 Agustus 2021 | 09:00 WIB

Ilustrasi. Ledakan bom bunuh diri di Afghanistan.

Baca Juga: 20 Tahun Bermusuhan Hingga Main Perang-Perangan, Taliban Malah Ingin Berhubungan Baik dengan Amerika, Bahkan Sampai Memohon Ini Pada Amerika

Dengan ancaman serangan oleh ISIS, Afghanistan kembali berada dalam bahaya besar.

Tapi rupanya, momen ini telah dinantikan oleh ISIS, yang terungkap melalui pengakuan seorang Komandan ISIS-K.

Sosok tersebut enggan disebutkan namanya, tetapi mengatakan bahwa pihaknya sudah menunggu waktu yang tepat untuk melakukan serangan dua hari sebelum serangan bom yang terjadi di bandara Kabul Kamis lalu.

"Saat orang asing dan orang-orang di dunia meninggalkan Afghanistan, kami dapat memulai kembali operasi kami," katanya.

Baca Juga: 20 Tahun Bermusuhan Hingga Main Perang-Perangan, Taliban Malah Ingin Berhubungan Baik dengan Amerika, Bahkan Sampai Memohon Ini Pada Amerika

Ia juga menyampaikan bahwa ISIS-K akan merekrut anggota dan menunggu orang-orang asing meninggalkan Afghanistan.

Selain itu, dirinya mengklaim telah memimpin kelompok tersebut hingga mencapai 600 orang, termasuk di antaranya berasal dari India dan Pakistan.

Dikutip dari laman Sputnik News, Minggu (29/8/2021), milisi anonim itu juga mengklaim bahwa ia pernah bekerja dengan Taliban, namun membelot terhadap kelompok itu.

Karena menurutnya, Taliban telah memoderasi pendirian kelompok tersebut terhadap pengaruh Barat. Dengan kata lain, kini Taliban 'lebih lunak' dalam menghadapi AS dan sekutunya.