Intisari-online.com - Covid-19 atau virus corona ditemukan pada akhir tahun 2019, di China.
Karena ditemukan tahun 2019, maka virus tersebut dinamai Covid-19, oleh dunia.
Sejak saat itu Covid-19 mulai menyebar di daratan China dan mulai menyebar ke seluruh dunia sampai saat ini.
Bahkan hingga tahun 2021 ini Covid-19 masih menjadi wabah yang menakutkan, terbukti dari situasi saat ini.
Padahal tahun 2021 saja belum berakhir, ilmuwan malah sebut akan ada ancaman berbahaya tahun depan yang disebut Covid-2022.
Varian baru yang dianggap lebih berbahaya daripada varian Delta.
Kemungkinan akan muncul tahun depan dan orang yang belum divaksinasi dapat menjadi "penyebar super".
Profesor Imunologi, Sai Reddy (Zurich, Swiss) memperingatkan dunia perlu mempersiapkan varian baru virus SARS-CoV-2 yang muncul pada 2022, dan varian ini dapat menimbulkan "risiko".