'Dulu Kami Hanya Dipenjara, Kini Kami Bisa Ditembak Mati', Inilah Kelompok yang Paling Ketakutan Setengah Mati saat Taliban Kembali Kuasai Afghanistan, Tak Ada Peluang Hidup

Namun situasi yang terjadi tunjukkan hal berbeda.

Namun belum ada apapun mengenai komunitas queer, laporan berita sebelumnya mengklaim beberapa pejabat Taliban mengatakan pria homo akan dihukum mati di bawah rezim Islam mereka.

Menghapus jejak digital

Joki radio Afghanistan yang menjalankan acara suara queer di Turki mengatakan para queer Afghanistan tidak punya pilihan selain menghapus semua jejak seksualitas mereka yang menyimpang.

Baca Juga: Indonesia Ikut Terseret Juga, Akibat Situasi Mencekam di Afghanistan, Filipina Sampai Minta Tolong Pada Indonesia Untuk Lakukan Misi Ini di Afghanistan

Ia menyampaikan kasus yang juga dilaporkan oleh VICE beebrapa waktu lalu.

Ceritanya, seorang queer muda Afghanistan berteman dengan pria di Facebook beberapa minggu yang lalu.

Setelah Taliban berkuasa, teman Facebook menyebutkan sebaiknya mereka bertemu "untuk melarikan diri dari Afghanistan".

Ketika orang itu sampai ke sana, ia dilaporkan telah diperkosa dan dipukuli oleh tiga tentara Taliban yang menunggunya di lokasi tempat mereka seharusnya bertemu.

Baca Juga: Amerika Saja Panik Buru-buru Evakuasi Warganya dari Afghanistan, Mengapa Rusia Malah Tenang-tenang Saja Tak Khawatir Taliban Berkuasa di Negara Itu?