Find Us On Social Media :

Amerika Bisa Dipemalukan Dua Kali, Penarikan Pasukan AS dari Afghanistan Disamakan dengan Kekalahan pada Perang Vietnam, Ini Sebabnya

By Tatik Ariyani, Senin, 16 Agustus 2021 | 10:00 WIB

AS mengevakuasi warganya dari Saigon - AS mengevakuasi warganya dari Kabul

"Saya tidak melihat itu terjadi," kata Milley. “Saya mungkin salah, siapa tahu, Anda tidak bisa memprediksi masa depan, tapi saya tidak melihat Saigon 1975 di Afghanistan. Taliban bukan tentara Vietnam Utara. Ini bukan situasi seperti itu.”

Untuk melakukan evakuasi staf Amerika dari kedutaan besarnya di Kabul, 3.000 tentara AS akan mengamankan bandara, 1.000 akan dikirim ke Qatar untuk dukungan teknis dan logistik, sementara 3.500 hingga 4.000 akan ditempatkan di Kuwait untuk dikerahkan jika diperlukan.

Pada hari Kamis, juru bicara Pentagon John Kirby menolak untuk menggambarkannya sebagai apa yang disebut "operasi evakuasi non-kombatan", atau NOE. Dia menunjukkan itu tidak memiliki nama, dan menghindari berbicara tentang evakuasi.

Misi "NOE" yang paling terkenal adalah Operasi Frequent Wind, di mana lebih dari 7.000 warga sipil Vietnam dievakuasi dari Saigon pada 29-30 April 1975 dengan helikopter.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dengan tegas menolak perbandingan dengan penarikan Amerika yang memalukan dari Vietnam pada tahun 1975, yang berakhir dengan gambar ikonik helikopter AS yang mengevakuasi orang Amerika dari atap kedutaan di Saigon, seperti melansir USA Today, Minggu (15/8/2021).

"Ini jelas bukan Saigon," bantah Blinken, menggambarkan penarikan kedutaan dan personel lainnya sebagai "sangat disengaja."