Find Us On Social Media :

Kisah Sniper Selamatkan Diri dengan Sembunyi di Dalam ‘Kuda’ yang Terbuat dari Bubur Kertas di Tanah Tak Berpenghuni untuk Mata-matai Gerakan Musuh Saat Perang Dunia I

By K. Tatik Wardayati, Jumat, 30 Juli 2021 | 13:35 WIB

Sniper sembunyi di dalam 'kuda' yang terbuat dari bubur kertas untuk mengelabui musuh.

Prancis kemudian bereksperimen dengan bubur kertas untuk membuat ‘kepala’ yang mereka sandarkan di atas tepi parit pada musim dingin tahun 1915, untuk mengelabui para sniper.

Membiarkan sniper mengenai prajurit palsu ini berarti lokasinya dapat ditentukan dan kemudian ditargetkan secara akurat.

Penggunaan bubur kertas tidak hanya di situ.

Merasa berhasil dengan manekin dari bubur kertas, orang Pracis kemudian menciptakan bangkai kuda palsu.

Idenya diilhami dengan mengamati bahwa bangkai kuda, meski berada cukup dekat dengan parit musuh, namun diabaikan oleh Jerman.

Suatu malam, sekelompok tentara Prancis menyelinap ke dekat garis musuh dan menyeret kuda yang mati, lalu menggantinya dengan replika dari bubur kertas.

Seorang sniper kemudian merangkak masuk ke dalamnya, sementara rekan-rekannya menarik kabel telepon dari kuda ke parit, sehingga sniper tersebut dapat melaporkan pengamatan gerakan pasukan musuh.

Prancis lolos dengan ide ini selama tiga hari sebelum Jerman melihat sniper itu memanjat keluar dari kuda poni palsu.

Tentu saja, mereka tidak membuang waktu untuk melenyapkan umpan tersebut, upaya pertama itu berhasil, kemudian mereka melakukan lagi pada beberapa kesempatan.

Baca Juga: Setelah 103 Tahun ‘Terbaring’ di Dasar Laut, Kapal Selam Australia Sisa-sisa Perang Dunia I Akhirnya Ditemukan, Jadi Kuburan Perang Bagi Tiga Puluh Lima Awak Kapal di Dalamnya