Find Us On Social Media :

Setelah 103 Tahun ‘Terbaring’ di Dasar Laut, Kapal Selam Australia Sisa-sisa Perang Dunia I Akhirnya Ditemukan, Jadi Kuburan Perang Bagi Tiga Puluh Lima Awak Kapal di Dalamnya

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 28 April 2021 | 08:00 WIB

HMAS AE1, kapal selam Australia sisa Perang Dunia I yang ditemukan 103 tahun kemudian.

Intisari-Online.com – Kapal selam Australia sisa-sisa Perang Dunia I akhirnya ditemukan setelah 103 tahun kemudian.

Terjadi pada 14 September 1914, kapal selam Australia HMAS AE1 menghilang  dari pandangan dan tidak pernah terlihat lagi.

Hingga kemudian Desember 2017 ditemukan di lepas pantai Kepulauan Duke of York dekat Papua Nugini.

Koordinat pastinya belum diungkapkan ke publik untuk mencegah pemburu harta karun.

Baca Juga: Demi 'Mencuri' Teknologi Nuklir Kapal Selam Uni Soviet, Inilah Cara Gila Amerika Angkut Bangkai Kapal Selam Seberat 1.750 Ton yang Tenggelam di Kedalaman 4.900 Meter

Kapal selam tersebut ditemukan oleh tim yang terdiri dari Laksamana Muda Peter Briggs, perwakilan dari pemerintah Australia, dan asosiasi swasta yang dikumpulkan oleh John Mullen, ketua Telstra, penyedia telepon selular terbesar di Australia.

Mereka menggunakan kapal survei Fugro Equator dan teknologi bawah air terbaru.

Bangkai kapal selam tersebut ditemukan dan kemudian difoto dengan kamera bawah air.

Laksamana Muda Briggs, Presiden Institut Kapal Selam Australia dan seorang ahli kapal selam, yakin bahwa bangkai kapal selam itu berada dalam posisi menyelam yang tidak terkendali ketika menabrak dasar dengan kekuatan besar.

Sepertinya kapal selam itu mengalami ledakan setelah menabrak dasar.

Baca Juga: Kapal Perang Inggris Ini Tenggelam di Pangkalan Angkatan Lautnya Sendiri Saat Perang Dunia II Karena Torpedo Musuh, Jadi Kuburan Perang di Bawah Laut Bagi 833 Pelaut