Melansir dari Bloomberg, Indonesia disorot karena wabah Covid-19 di Indonesia menyebabkan jutaan rakyat Indonesia terjebak dalam kemiskinan dan menjadi pengangguran.
“Pandemi telah menciptakan pertumbuhan ekonomi negatif di hampir seluruh negara, termasuk Indonesia, di tahun 2020. Dengan demikian, penurunan pendapatan per kapita Indonesia merupakan sebuah konsekuensi yang tidak terhindarkan," ujar Febrio Kacaribu, kepala kebijakan fiskal.
Produk domestik bruto (PDB) menyusut 2.1% tahun lalu dengan ekonomi Indonesia mengalami resesi sejak Krismon (Krisis Moneter) Asia lebih dari 20 tahun yang lalu.
Febrio menambahkan dengan kampanye vaksinasi yang semakin digalakkan, Indonesia dapat mendaki lagi menjadi negara menengah ke atas akhir tahun ini.
Jebakan pendapatan menengah
Presiden Joko Widodo telah menjadikan salah satu tujuannya adalah melepaskan Indonesia dari "jebakan pendapatan menengah".
Ia melaksanakannya dengan mengembangkan infrastruktur dan merayu investasi asing langsung.
Namun hal ini terkendala karena Covid-19, memaksa pebisnis menutup bisnisnya dan memotong gaji-gaji karyawannya, banyak juga yang kehilangan pekerjaan.